Ngilu, Dennis Rodman Akui Alat Vitalnya Patah Usai Tiduri 2.000 Wanita

Sabtu, 8 Agustus 2020 14:15 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© The Sporting News/Getty Images
Dennis Rodman saat memperkuat Chicago Bulls Copyright: © The Sporting News/Getty Images
Dennis Rodman saat memperkuat Chicago Bulls

FOOTBALL265.COM – Legenda NBA, Dennis Rodman, mengungkapkan pengalamannya tidur dengan 2.000 wanita. Sebanyak 500 di antaranya adalah pelacur, sampai-sampai penisnya patah tiga kali.

Dennis Rodman yang kini menginjak usia 59 tahun pernah mencatatkan namanya sebagai salah satu bintang basket bersama Chicago Bulls. Terlepas dari torehannya di NBA, kehidupannya di luar lapangan pun tak kalah populer sampai-sampai membuat semua pecinta basket geleng-gelang kepala.

Rodman yang dikenal kembali berkat kemunculannya di serial Netflix, ‘The Last Dance, itu pernah menikah meski sebentar dengan Carmen Electra. Di luar kehidupan pernikahannya itu, Rodman juga seorang maniak seks.

“(Saya menghabiskan waktu) bersama lebih dari 2.000 wanita, di mana setidaknya 500 di antaranya adalah pelacur,” tutur juara NBA lima kali itu seperti dilansir Sun Sport.

“Saya berhubungan seks di setiap kaamr (fasilitas pelatihan Chicago Bulls) di Berto Center, di ruang angkat beban, lapangan latihan… benar-benar gilla” jelas Rodman.

Rodman juga menuturkan bahwa kebiasaan buruknya itu pernah menyebabkan petaka. Dia pernah mematahkan penisnya sampai tiga kali. Sekali saat dia melakukannya di hadapan seorang gadis.

“Suatu kali saya berada di kapal di Dallas, Texas, dan berjemur sepanjang hari, minum, minum, berpesta, pesta, lalu saya keluar malam untuk mabuk,” Rodmann bercerita pada sesi wawancara berbeda.

“Saya dan seorang gadis berakhir di tempat tidur ukuran besar, di dalam perahu. Dia suka berhubungan seks. Dia bilang ingin mencoba sesuatu yang baru: berlati dan melompatinya.”

“Jadi saya lari, lari dan lari, dan melompat…dan itu (penis) benar-benar patah. Darah sudah ada di mana-mana. Dia pucat pasi. Dia mulai berteriak, ‘ya Tuhan, Dia sudah mati. Saya membunuhnya. Ya Tuhan’.”

Kejadian ini baru pertama kalinya dialami Rodmann, namun dia mencoba menenangkan gadis kencannya itu agar tidak semakin ketakutan.

Di lain kesempatan, Rodmann rupanya juga melakukan hal yang sama. Penisnya patah untuk kali kedua dan ketiga saat dia mengajak seorang gadis kencan di dalam pesawat dan di kamar hotel.

Kebiasaan seks bebas Rodmann itu sempat membuat salah satu pelatihnya khawatir bila hal ini akan memengaruhi performa Rodmann saat bertanding basket.

Namun, Dennis Rodmann sepertinya sudah kebal karena dia sudah terbiasa melakukan hubungan seks sebelum melakoni pertandingan besar.