Makanya, setiap ada event, IBL berusaha memberikan hal berbeda. Pada pembukaan Indonesian Cup 2022, IBL menghadirkan atlet dari cabang olahraga lain.

"Mudah-mudahan dengan melibatkan banyak kalangan, seperti influencer, artis dan atlet-atlet dari cabang olahraga lain, bisa lebih memasyarakatkan bola basket ini," kata Junas, Jumat (4/11/22) malam.

Junas melihat kehadiran tiga bintang Persis Solo memberi warna pada pembukaan turnamen ini. Bagi Gavin dan Bachdim, kehadiran di Sritex Arena juga spesial karena mereka bisa menyaksikan Bali United bertanding.

Ya, sebelum laga West Bandit melawan Prawira, ada partai sengit antara Bali United melawan Bima Perkasa Jogja. Gavin dan Bachdim yang pernah membela Bali United pun bisa melihat mantan klub dari cabor lain.

"Dalam pembukaan ini, kita melibatkan atlet dari Persis Solo, ternyata bisa main basket dan menarik juga, tapi sayangnya mereka tidak bisa sampai akhir karena besoknya mau ada pertandingan. Tadi terlihat sangat menikmati," ucap Junas.

Sayangnya, tiga pilar Persis Solo harus melihat tim yang "dekat" dengan mereka kalah semua. Bali United kalah dari Bima Perkasa 43-46. Kekalahan ini cukup mengejutkan lantaran Bali United lebih diunggulkan untuk menang.

Sementara West Bandit Solo kalah dari Prawira Bandung 57-61. Laga ini sejatinya berjalan menarik. Sayangnya, sempat ada insiden mati lampu yang membuat laga terhenti beberapa menit.

Dari dua partai lain, Pelita Jaya terlalu tangguh bagi RANS PIK. Andakara Prastawa tampil keren dengan catatan 16 poin, tiga rebound dan empat steal. Lalu, Bumi Borneo Basketball menang 64-54 atas Tangerang Hawks.

Pada hari kedua Indonesian Cup 2022, akan tersaji laga Dewa United Surabaya melawan Elang Pacific Caesar Surabaya.

Kemudian, ada NSH Mountain Gold Timika melawan Satya Wacana Salatiga serta Satria Muda Pertamina Jakarta melawan Amartha Hangtuah Jakarta.