FOOTBALL265.COM - FIBA Central Board Member, Erick Thohir, bicara mengenai persiapan FIBA World Cup 2023 yang akan digelar pada 25 Agustus sampai 10 September 2023 mendatang.
Menurutnya, persiapan yang dilakukan untuk menggelar FIBA World Cup 2023 sangat matang, di antaranya fasilitas pertandingan, ditambah lagi dukungan dari banyak pihak.
Salah satu yang disiapkan yakni Indoor Multifunction Stadium (IMS) atau Indonesia Arena, yang memang sengaja dibuat sejak Indonesia mendapat mandat menjadi tuan rumah turnamen basket dunia tersebut.
Dengan berbagai persiapan tersebut diharapkan Indonesia bisa menjadi tuan rumah terbaik pada event tersebut. Hal itu, disampaikan Erick Thohir saat Road to FIBA Basketball World Cup 2023 di Lapangan Basket Saparua, Kota Bandung, Sabtu (19/08/23).
"Saya rasa kembali PERBASI sangat serius mempersiapkan sebagai tuan rumah. Bahwa kita harus membuktikan sebagai salah satu panitia yang terbaik apalagi bapak Presiden sudah membangun Indonesia Arena," kata Erick Thohir.
"Ini pertama kali Indonesia punya stadion dengan kapasitas 16 ribu dan Pak Presiden bilang ini bukan hanya untuk basket tapi untuk konser dan lain-lain," ucapnya menambahkan.
Lebih lanjut Erick menuturkan, FIBA World Cup 2023 sendiri menjadi sejarah bagi bola basket Indonesia. Apalagi, pada event tersebut negara-negara dengan kualitas basket terbaik di dunia ikut berpartisipasi.
"Kan 25 Agustus ini pertama kali dalam sejarah menjadi tuan rumah bola basket dunia dan yang tampil juga gak tanggung-tanggung, ada Prancis, Spanyol, Kanda dan Brasil yang sepuluh besar tim terbaik di dunia," ungkapnya.
Sehingga menurut Erick, digelarnya FIBA World Cup 2023 bisa dimanfaatkan oleh basket Indonesia untuk banyak belajar, agar kedepannya olahraga ini bisa semakin berkembang dan berprestasi.
"Jadi ini kesempatan bagaimana kita juga bisa belajar sama mereka, supaya bola basket kita bagus, apalagi tim bola basket kita juara di SEA Games dapat emas, putranya dapet, putrinya juga," ucapnya.
"Sekarang juga kita putri mau main final lawan Iran, ini basket berkembang Alhamdulillah, olahraganya anak-anak muda, milenial," ujarnya menambahkan.