Liga Basket Berjalan, Perbasi: Tanda Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Turnamen Internasional
FOOTBALL265.COM – Berdasarkan hasil rapat koordinasi Menpora RI Zainudin Amali dengan seluruh pihak yang terkait pada Kamis (25/2/21), Indonesian Basketball League (IBL) 2021 akan segera dimulai.
Disampaikan oleh Zainudin Amali, rapat koordinasi ini dihadiri oleh KONI Pusat, kemudian dari BNPB, Satgas Covid-19, Polri, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi), dan Direktur Utama IBL.
Danny Kosasih selaku Ketua Umum Perbasi mengaku lega dengan hasil yang ditorehkan pada rapat koordinasi kali ini.
“Kalau dari Perbasi yang pasti jika IBL bisa terlaksana dengan baik artinya ini merupakan momentum yang baik. Kita juga bisa menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Indonesia siap jadi tuan rumah Piala Asia FIBA 2021 dan Piala Dunia FIBA 2023,” kata Danny.
Tetapi, mengingat turnamen diselenggarakan di tengah pandemi, Danny mengimbau kepada semua atlet, pelatih, staf klub, maupun panitia IBL untuk mematuhi protokol kesehatan.
“Kami berharap IBL bersama rekan-rekan Perbasi bisa tetap memerhatikan protokol kesehatan tanpa harus melupakan prestasi untuk bangsa Indonesia," ujar Danny.
1. IBL di Tengah Pandemi
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap perhatian Menpora kepada kelanjutan nasib liga basket di Indonesia. Jika tidak ada aral melintang, IBL akan dimulai pada Maret 2021.
“Terima kasih kepada Menpora RI, Bapak Zainudin Amali, yang sudah memfasilitasi rapat sore ini. Tadi kami sampaikan beberapa hal teknis rencana IBL di Maret 2021,” tutur Junas.
“Kegiatan ini mohon tidak dilihat sebagai kompetisi saja, tetapi juga sebagai media untuk masyarakat bahwa olahraga bisa terlaksana dengan protokol kesehatan yang ketat, serta menjadi inspirasi bagaimana caranya berhadapan dengan virus Covid-19,” ucap Junas dengan optimistis.
Selain kepastian penyelenggaraan, rapat koordinasi hari ini juga membahas sistem dan lokasi arena bermain. “Secara teknis, kami sudah siapkan simulasi (penyelenggaraan) dua kali di Cisarua,” kata Junas.
“Prinsipnya, untuk penyelenggaraan IBL sama saja seperti kemarin, kegiatan ini tetap menggunakan sistem gelembung dan untuk melengkapi IBL akan disiapkan sebuah fase, pertama disiapkan di Cisarua, fase kedua play-off, semifinal dan final, di Mahaka Arena, Jakarta,” ujar Jonas.