FOOTBALL265.COM - Banyak yang menyesalkan Indonesia tidak mengirimkan skuat Mobile Legends dari EVOS eSports sehingga takluk di final SEA Games 2019. Lantas, apa hubungan antara eSports dan Timnas Indonesia sepak bola?
Tak seperti kontingen negara lainnya yang mengirimkan satu tim eSports terbaik untuk berlaga di nomor game Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) SEA Games 2019, Indonesia justru melakukan seleksi pemain layaknya Timnas Indonesia sepak bola.
Sebagaimana diketahui, Timnas Mobile Legends Indonesia diperkuat oleh empat pemain terbaik dari tim EVOS eSports, yakni Muhammad 'Wannn' Ridwan, Eko 'Oura' Julianto, Yurino 'Donkey' Putra, dan 'Rekt' Gustian.
Tak lupa, tim MLBB Indonesia juga diperkuat oleh dua pemain jebolan ONIC eSports, yakni Teguh 'Psychoo' Firdaus dan Adriand 'Drian' Larsen. Hal ini menegaskan jika Indonesia mengandalkan pemain seleksi dari berbagai tim layaknya sepak bola.
Sayang, strategi ini dinilai Moonton, pengembang game eSports Mobile Legends, sebagai langkah yang kurang tepat dan perlu mendapat evaluasi. Sebab, Indonesia hanya mampu meraih medali perak dan kalah di final menghadapi tim underdog Filipina.
Satu kelebihan tim MLBB Filipina, yakni bermain secara tim sejak awal di bawah naungan SDG.Omega. Terbukti, mereka mampu mengalahkan tim kuat Indonesia, meski hanya finish di peringkat ketiga kompetisi MPL Filipina season 4.
"Hal ini bisa jadi catatan evaluasi sendiri buat para pengurus berikutnya jika ada lagi pertandingan MLBB di luar klub eSportsnya maaing-masing" sebut Moonton dalam rilis resmi.
"Apakah memang sebaiknya menunjuk satu tim dengan prestasi terbaik di turnamen terakhir, atau mengikuti gaya sepak bola yang mengambil sejumlah pemain daei tim-tim yang berbeda," imbuhnya.
Dalam waktu dekat, Moonton akan menggelar turnamen Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia season 5. Ajang ini bisa sekaligus sebagai wadah pencarian tim MLBB terbaik di Tanah Air untuk mengikuti kompetisi eSports internasional.