FOOTBALL265.COM - Dalam turnamen dunia PUBG Mobile World League 2020, terdapat isu menarik, yakni dua tim asal Thailand dikabarkan melakukan Teaming saat hari pertama babak Super Weekend pekan kedua.
Momen tersebut terjadi pada round pertama hari pertama Super Weekend pekan kedia di map Erangel. Saat itu, tim Valdus eSports sedang melakukan rotasi. Dalam perjalanan mereka dihadang oleh para pemain dari King of Gamers (KOG).
Saat itu tiga pemain dari Valdus sendiri harus tersungkur dan hanya tersisa satu pemain saja. Hal aneh tersebut muncul saat semua pemain dari KOG memilih untuk rotasi dibandingkan mendapatkan poin kill dari pemain senegaranya tersebut.
Hal ini membuat para penonton di dalam turnamen tersebut mengindikasikan bahwa kedua tim asal Negara Gajah Putih tersebut terlibat Teaming atau yang dikenal sebagai berteman dalam suatu turnamen.
Melihat dugaan tersebut, Pihak Tancent Games dan PUBG Mobile eSport pun akhirnya menyelidiki kasus tersebut dan membuat keputusan bahwa para pemain KOG dan Valdus tidak bersalah. Ini diumumkan hanya di live streaming bahasa Thailand dari PMWL 2020 kemarin.
Caster dari acara tersebut mengumumkan bahwa para dewan juri telah menyelidiki rekaman kamera dan suara mikrofon selama insiden itu dan mendapati bahwa tidak ada satu pun dari kedua tim tersebut terlibat dalam permainan curang atau teaming.
Dalam keterangan lanjutannya, kedua caster tersebut mengatakan bahwa kemungkinan besar KOG lebih memilih untuk rotasi dengan jarak zona yang sudah berjalan dan tidak ingin membuang-buang waktunya untuk masuk kedalam zona aman.
“Mungkin saja KOG rotasi karena tidak ingin membuang waktu untuk membunuh di awal permainan. Tim bisa saja ingin masuk ke posisi yang lebih strategis di peta saat zona mengecil,” kata caster tersebut.
Di akhir pertempuran tersebut, KOG akhirnya menempati posisi kesembilan dan Valdus sendiri berada di posisi ke 12 di PMWL 2020 Super Weekend pekan ke dua hari ketiga kemarin.
Sampai saat ini, tim perwakilan dari Indonesia yang diwakili Bigetron Red Alians berhasil menduduki peringkat pertama di Super Weekend. Mereka mampu menggeser RRQ yang sebelumnya menjadi pemimpin di puncak klasemen sementara.
Ini merupakan suatu hal yang membanggakan bagi Indonesia, salah satu perwakilannya berhasil menduduki peringkat pertama. Sementara tim eSports perwakilan lainnya yakni Morph Team harus bersabar karena tidak lolos di Super Weekend PMWL 2020.