eSports

Menakar Peluang RRQ dan Alter Ego Bawa Indonesia Juara di M2 Mobile Legends

Selasa, 15 Desember 2020 10:52 WIB
Editor: Coro Mountana
© Grafis:Frmn/Football265.com
Logo RRQ. Copyright: © Grafis:Frmn/Football265.com
Logo RRQ.
RRQ Hoshi

RRQ Hoshi sebagai juara MPL Indonesia Season 6 harus tergabung dalam grup D di ajang M2 Mobile Legends. Untungnya karena masuk sebagai unggulan pertama, lawan yang dihadapi RRQ Hoshi tidaklah terlalu berat.

Mereka adalah EVOS SG (Singapura) dan Dreammax (Brazil). Di atas kertas, seharusnya RRQ Hoshi bisa melewati grup ini dengan mudah dengan menjadi juara grup sehingga berhak main di upper bracket.

Pasalnya, EVOS SG sudah pernah dihadapi oleh RRQ dan hasilnya jagoan Indonesia itu menang mudah di M1 Mobile Legends. Di MPL Invitational lalu juga, EVOS SG tidak menunjukan kapasitas kalau mereka bisa mempersulit RRQ.

Pun demikian dengan Dreammax, meski kekuatan tim asal Brazil masih menjadi misteri, tetapi RRQ asalkan fokus, seharusnya kemenangan bisa didapatkan. Secara historis, tim eSports Mobile Legends asal Brazil pun tidaklah terlalu bahaya, seperti GeO eSports yang jadi juru kunci di M1.

Masuk ke upper bracket, RRQ harus berhati-hati karena lawannya bakal semakin sulit seperti Alter Ego, Bren eSports hingga Burmese Ghouls. Terutama melawan Alter Ego, mungkin hanya mereka yang akan menjadi lawan terberat RRQ, mengingat mereka kalah di MPL Invitational.

Alter Ego

Jika RRQ mendapat jalur dan grup yang mudah, ternyata itu tidak dialami oleh Alter Ego yang justru terjebak ke dalam grup neraka. Status mereka yang hanya menjadi unggulan kedua menjadi penyebabnya.

Alter Ego dengan sial harus bertemu lagi dengan Bren eSports (Filipina) dan 10S Gaming Frost dari Jepang. Bren eSports memang jawara Filipina, tetapi jika mereka kepancing lagi dengan gaya main Alter Ego seperti final MPLI lalu, harusnya jagoan Indonesia bisa menang.

Masalah bagi Alter Ego sepertinya bakal datang dari 10S Gaming Frost dari Jepang yang di M1 berhasil masuk hingga 6 besar dengan meta yang aneh nan mengejutkan. Pelatih RRQ, James bahkan sudah memperingati Alter Ego untuk mewaspadai jagoan Jepang itu.

“10S Gaming upper bracket soalnya teman aku Shina dari Jepang. Terus Alter Ego bisa lower bracket, Shina sangat kuat dan punya passion tinggi di Mobile Legends,” jelas RRQ James di acara MPL Quickie Episode 3, Youtube MPL Indonesia.

Memang di M1, 10S Gaming adalah kuda hitam karena bermain dengan META aneh seperti Baxia, Rafaela dan Gatot Kaca. Namun jika Alter Ego bisa mengalahkan semua lawannya, peluang juara M1 seharusnya bisa terbuka lebar.

Pasalnya, praktis lawan terberat tinggal RRQ Hoshi saja jika Bren eSports dan 10S Gaming Frost bisa dikalahkan. Dengan bagan seperti ini, tak menutup kemungkinan jika bakal tercipta lagi All Indonesia Final di M2 Mobile Legends antara RRQ vs Alter Ego, mengingat dua tim ini sedang on fire.