Tak Ada Wannn, 7 Pro Player Kalimantan Barat yang Masih Bertahan di MPL Season 7
Teguh Imam Firdaus alias Psychoo memulai karir kompetitif dengan bergabung di skuat ONIC Esports. Sama seperti Drian, Psychoo merupakan pro player asal Kalimantan Barat.
Psychoo sukses membawa ONIC Esports mendominasi turnamen-turnamen Mobile Legends di Indonesia, seperti MPL Season 3, Piala Presiden Esports 2019, dan MSC 2019.
Kepiawaian pemain yang berposisi sebagai tanker ini tak perlu diragukan lagi. Ia sempat dinobatkan sebagai MVP di MPL Season 3, dan meraih medali perak bersama Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2019.
Psychoo akhirnya memutuskan untuk hijrah ke kubu RRQ Hoshi, sehingga ia bisa bermain di M2 2021 Singapura. Kemudian, Psychoo juga masih menjadi andalan di sepanjang gelaran MPL Indonesia Season 7.
4. Watt - Genflix Aerowolf
Supriadi Dwi Putra alias Watt merupakan salah satu pemain role carry yang paling disegani. Pemain asal Pontianak itu sukses membawa Team NXL menjadi juara untuk kali pertama di MPL Indonesia Season 1.
Guna mengembangkan potensinya, Watt mencoba peruntungan di tim lain seperti ONIC Esports dan juga Louvre Esports, yang saat ini diakuisisi menjadi Genflix Aerowolf.
Bersama Louvre Esports, Watt berhasil meraih runner up di berbagai kejuaraan bertaraf nasional hingga internasional, seperti MPL ID Season 3, Piala Presiden Esports 2019, dan juga MSC 2019 lalu.
Sempat absen di MPL ID Season 6, Watt akhirnya kembali membela skuat Genflix Aerowolf di MPL ID Season 7. Ia dikenal sebagai penghancur tim-tim besar seperti Alter Ego, EVOS Legend dan ONIC Esports.