Tutup Eksibisi Esports PON XX Papua, PBESI Diharapkan Lebih Berprestasi
Bamsoet mengatakan tantangan Esports Indonesia akan semakin besar dalam event-event internasional. Selain itu, Esports dinilai juga akan menjadi ladang pendapatan negara serta membuka banyaknya lapangan pekerjaan.
"Esports Indonesia menjadi bagian pundamental dari pengembangan dan kemajuan industri digital nasional yang berprotesi menyumbang pendapatan negara sekitar 1,7 dollar us atau 25 triliun pertahun," tuturnya.
Bamsoet kemudian menyerukan agar seluruh insan yang terlibat dalam Esports Indonesia untuk berkolaborasi dan bersinergi demi menjadikan Esports Indonesia berbicara banyak di kancah Internasional.
“Kami serukan untuk insan esports nasional untuk siap berkilaborasi dan bersinergi untuk menjadikan Esports Indonesia makin aktrative, kreatif, berprestasi dan berpotensi secara ekonomi,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Marciano Norman mengatakan semenjak PBESI disahkan sebagai anggota KONI Pusat kemajuannya dinilai sangat cepat dan pesat. Marciano menyebut kerja keras dari PBESI layak dengan hadirnya Esport diajang Eksibisi PON XX Papua 2021.
"Saya rasa apa yg mereka tampilkan pada eksibisi ini adalah satu wujud kerja keras dan betapa mereka yang ada dalam organisasi PBESI Esports dan para atlet-atletnya memang punya tekad selalu jadi yang terbaik," pungkasnya.
Eksibisi Esports PON XX berlangsung sejak 21-26 September 2021 di Lapangan Hoki Indoor, Doyo Baru, Kabupaten Jayapura. Ada empat kategori yang dipertandingan yaitu game PUBG Mobile, Free Fire, Mobile Legends: Bang Bang, dan Pro Evolution Soccer (PES) 2021 atau eFootball 2021.