Sepuluh gol Libido masing-masing berhasil disarangkan Andri Yana pada menit keempat, M. Ali Nasrullah pada menit kelima, Wisnu Wantoro, dan Fhandy Permana pada menit 11. Lalu dari Eko Sutrisno pada menit ke-16, M. Reza Akbar pada menit ke-29 dan 30, serta Salim Hanif pada menit ke-25, Jeni Firmansyah pada menit ke-33, dan terakhir dari Julinur Hafid pada menit ke-36.
Sedangkan dua gol hiburan Swap FC disarangkan Zulham Fajri pada menit ke-25 dan Gilang Romadhon pada menit ke-39.
Kemenangan tersebut tentu saja membuat pelatih Libido FC, Arif Kurniawan puas. Sebab pada laga sebelumnya melawan Pingdus Depok hanya mampu bermain imbang 4-4.
"Kemarin kami pertama kali adaptasi lapangan, karena biasanya standar internasional, sekarang yang dipakai ukurannya lebih kecil. Ini agak aneh juga untuk anak-anak, lawan pun mungkin demikian. Tapi sekarang kami sudah beradaptasi dan ambil poin," ungkap Arif saat ditemui seusai pertandingan.
Arif mengaku strategi yang diterapkan dalam membendung kekuatan Swap, salah satunya mengcover Ahmad Taufiqurrahman. Sebab pada laga perdana kemarin, gol-gol yang diciptakan Swap ke gawang Brilyan Sportindo Pratama diciptakan melalui shooting keras Taufiq.
"Kami hanya mengganggu shooting yang dilakukan Taufiq. Saat shooting kami block, dan Alhamdulillah kami ambil penuh," bebernya.
Meski begitu, dia menilai para pemainnya masih memiliki kelemahan yang perlu dievaluasi sebelum menghadapi laga selanjutnya.
Dalam laga yang bakal digelar, Jumat (17/04/15), Libido FC akan menghadapi Futsal Kota Bandung (FKB) Bandung.
"Evaluasinya kami tadi terlalu lengah, seharusnya kami tidak boleh kemasukkan. Merasa sudah unggul, pertahanan jadi berkurang," katanya.
"Besok lawan FKB (Futsal Kota Bandung). Mudah-mudah bisa menang. Karena pemain Libido juga kebanyakan mantan FKB. Dan yang pasti di sisa lima pertandingan ambil kemenangan, Insya Allah besok, jika diridoi ambil kemenangan," pungkasnya.