Pelatih Asal Jepang Akui Masih Banyak Kekurangan di Timnas Futsal Putri

Pelatih anyar Timnas Indonesia, Kenshuke Takahashi sudah dua hari terakhir ini menangani pemusatan latihan timnas futsal putri di Purwokerto, Jawa Tengah.

Sebanyak 25 pemain tengah ditempa kemampuannya sebagai persiapan menuju Piala AFC pada Mei mendatang. Selama dua hari ini, pelatih asal Jepang itu mengatakan masih ada kekurangan yang harus dibenahi.

1. Teknik Dasar yang Belum Dipahami

Meski memiliki talenta yang apik, menurutnya masih ada hal dasar yang belum sepenuhnya bisa diterapkan para pemain di atas lapangan. Keadaan tersebut disebut Kenshuke akan sangat mempengaruhi permainan lantaran Indonesia akan memiliki saingan yang berat.

"Pemain Indonesia memiliki talenta yang cukup banyak, akan tetapi banyak teori-teori dasar yang sebenarnya tertulis di buku panduan futsal, belum diterapkan. Mungkin karena belum tahu," ujar Kenshuke Takahashi.

"Jadi kalau mau berkiprah di level Asia atau internasional itu level minimum yang harus diketahui sebagai pemain timnas," sambungnya.

"Jadi sekarang masih tahap pembelajaran. Di hari kedua kita coba terapkan di game, jadi pelatih mau liat pemain apakah bisa mengaplikasikan yang sudah diajarkan ke permainan sebenarnya," imbuhnya.

2. Masih Memantau Potensi Pemain

Meski sudah menjalani latihan selama dua hari terakhir, Kenshuke Takahashi menjelaskan jika semua yang diinginkan belum bisa diterapkan. Ia masih harus melihat dan mengamati secara detail potensi yang dimiliki para pemain.  

"Jadi yang hari pertama itu, cuma mengajarkan taktik indivdual. Menu kedua kerja sama sebagai tim, sebagai sistem, tapi cuma sedikit sebetulnya. Jadi masih terlalu dini mengatakan bisa diaplikasikan atau tidak," urainya.

"Belum bisa bicara banyak kalau cuma melihat tiga kali latihan," tutupnya.

3. Keoptimisan Perubahan di Bawah Pelatih Baru

Selain menangani Timnas futsal putri, Kensuke Takahashi juga melatih tim putra dan U-20. Ia diharapkan membawa perubahan pada futsal Indonesia. Hal itu diutarakan langsung oleh Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Harry Tanoesoedibyo (HT).

"Saya optimistis karena dia sangat komunikatif dan telah berdialog dengan saya mengenai apa yang akan dia dikerjakan. Bahkan dia telah menyampaikan akan kelebihan dan kelemahan Timnas futsal kita," ucap pria yang kerap disapa HT ini.

"Dengan dia sudah mengetahui akan kelebihan dan kelemahan kita dan dia sudah mempelajari karekter Timnas kita, itu menggambarkan yang akan dia kerjakan," tutupnya.