Peristiwa mengerikan tersebut terjadi pada 15 Oktober 2023 lalu di Sigubo Desa Silali Toruan, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, tepatnya di depan rumah orang tua mereka.

Sebelumnya dikabarkan bahwa motif yang melatar belakanginya adalah balas dendam, akibat keduanya terlibat percekokan masalah keluarga.

Elipitua Siregar merasa tak terima bahwa ibunya yang sedang sakit-sakitan diusir oleh kakak kandung tersangka dan menanyakan alasannya.

Namun korban tak terima dan dipenuhi emosi mendorong Elipitua Siregar hingga terjatuh di atas tanah.

Petarung MMA itu pun ikut tersulut emosinya langsung melawan sambil membawa gagang kapak yang dia ambil tidak jauh dari lokasi pertikaian.

Tak pikir panjang, Elipitua langsung memukul kepala bagian belakang korban hingga terkapar dengan posisi tengkurap dan meregang nyawa.

Masih dipenuhi emosi, Elipitua juga memukuli korban yang sudah tidak berdaya ke arah punggung belakang sebanyak tiga kali dan ke bagian kepala sebanyak satu kali.

Usai berkelahi, Elipitua Siregar langsung berlari dan menemui ibunya sambil menangis, dan meninggalkan kakaknya yang sudah terkapar.

Perkelahian ini membuat korban mengalami sejumlah luka robek di bagian kepala, tulang retak dan hal lainnya.

Sekadar informasi, Elipitua Siregar sendiri merupakan petarung MMA yang memiliki rekor kemenangan 5-2-0 dan pernah tampil di ajang ONE Championship.