Melihat Kembali Kebrutalan Francis Ngannou di UFC 260
FOOTBALL265.COM - Nama Francis Ngannou baru-baru ini tengah jadi perbincangan hangat di kalangan pecinta seni bela diri campuran, UFC, usai meraih gelar juara kelas berat mengalahkan Stipe Miocic.
Francis Ngannou mengalahkan Miocic lewat kemenangan KO di UFC 260 yang berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (28/03/21).
Petarung asal Kamerun itu membuka serangan dengan tendangan rendah kaki kanan ke kaki Miocic. Sang juara bertahan nyari goyah karena serangan itu.
Gagal menjatuhkan Miocic, Ngannou yang tampil agresif di duel kali ini mencoba menyerang lagi dari berbagai sudut.
Dalam sebuah momen, pukulan kanan Ngannou mengenai kepala bagian kiri Miocic. Miocic mencoba melancarkan serangan balasan dengan menjatuhkan Ngannou, akan tetapi upaya tersebut sia-sia.
Sepanjang ronde pertama, Ngannou tampil cukup baik. Dia beberapa kali mendapat momentum untuk menyerang lebih maksimal ke area Miocic.
Bahkan, satu serangan tendangan kiri Ngannou tepat megenai rahang kiri Miocic yang sedikit tertahan dengan tangan kanannya.
Diserang bertubi-tubi oleh Ngannou membuat Moicic memilih bertahan dengan menjaga jarak. Hingga di ronde pertama, Ngannou diklaim unggul 10-9 atas Miocic.
Memasuki ronde kedua, Francis Ngannou tetap agresif. Namun Miocic juga tidak menyerah dan terus berupaya menyerang balik lawan.
Beberapa menit kemudian sejak ronde kedua berlangsung, Ngannou punya momentum yang tepat saat dua pukulan kanan dan kirinya mengenai wajah Miocic.
Setelah itu Ngannou langsung menyerang bertubi-tubi ke wajah Miocic. Pertarungan akhirnya selesai ketika satu pukulan kiri Ngannou membuat Miocic jatuh ke kanvas octagon.
Francis Ngannou pun mennag KO atas Stipe Miocic dan berhak atas sabuk juara baru di kelas berat UFC.
1. Bikin Bos UFC Merinding
Kemenangan Francis Ngannou rupanya mendapat sorotan dari Presiden UFC, Dana White. Dirinya kagum dan merinding dengan teknik bertarung dari petarung berusia 34 tahun tersebut.
White bahkan menyoroti beberapa teknik yang ditampilkan Ngannou dalam laga itu, mulai dari grapling, head kicks, hingga leg kicks.
"Ya, dia terlihat sangat bagus, mengagumkan," kata Dana White, dikutip dari BJPENN.
"Tentu Anda melihat banyak hal darinya malam ini, yang sebelumnya tak terlihat darinya."
"Head Kicks, leg kicks, sungguh grapling yang bagus, takedown defense, menakutkan," ujar dia lagi.
Menurut Dana White, keberhasilan Ngannou meruntuhkan Miosic dari takhta juara bertahan tidak lepas dari masa rehat yang dimanfaatkannya dengan baik.
Sebelum menghadapi Stipe Miocic dalam UFC 260, Francis Ngannou hampir satu tahun tak bertanding. Petarung berusia 34 tahun itu kali terakhir bertarung pada Mei 2020 dengan mengalahkan Jairzinho Rozenstruik.
Pada pertemuan pertama yang terjadi tahun 2018, Ngannou takluk di tangan Miocic melalui keputusan mutlak.