Takluk dari Islam Makhachev di UFC 280, Charles Oliveira Sibak Penyebab Kekalahannya
FOOTBALL265.COM - Mantan juara kelas ringan UFC, Charles Oliveira, ucapkan permintaan maafnya sekaligus mengungkapkan penyebab kekalahannya dari Islam Makhachev dalam pertarungan MMA.
Pada gelaran utama UFC 280 pada Minggu (23/10/22) dini hari WIB, Charles Oliveira gagal merebut kembali sabuk juara kelas ringan UFC miliknya.
Jagoan berjuluk De Bronx ini harus takluk di tangan petarung Dagestan, Islam Makhachev melalui kemenangan yang identik dengan dirinya, yakni kuncian triangle choke di ronde kedua.
Berkat kemenangan Islam Makhachev tersebut, rekor kemenangan beruntun Charles Oiveira harus terhenti dan statusnya menjadi petarung terbaik kelas ringan harus hilang.
Jelas hasil tersebut membuat terpukul Charles Oliveira, dan baru-baru ini petarung asal Brasil ini menyampaikan permintaan maafnya kepada penggemar karena gagal meraih kemenangan.
Selain itu, Charles Oliveira juga mengungkapkan faktor kenapa dirinya gagal menaklukan Islam Makhachev meski memiliki persiapan yang cukup matang.
Menurut Oliveira, dirinya kalah dari Islam Makhachev akibat faktor waktu di mana Islam Makhachev lebih baik soal waktu mengeluarkan serangan ketimbang dirinya.
"Hey semuanya dari Brasil dan seluruh dunia, semua yang mendukung dan menyemangati saya. Saya hanya ingin menyampaikan pesan di sini dan meminta maaf," ucap Oliveira dilansir dari BJPENN.
"Saya yakin bahwa semua yang saya lakukan sudah benar, termasuk penurunan berat badan, tetapi kemarin saya gagal menemukan diri saya sendiri dalam pertempuran."
"Kemarin, Islam lebih baik ketimbang saya perihal waktu dan secara keseluruhan melakukan pertarungan yang lebih baik, keluar sebagai juara," ujarnya.
1. Charles Oliveira berupaya bangkit dari kekalahan
Lebih lanjut, Oliveira bahkan curhat mengaku tak bisa tidur akibat kekalahan yang dia alami menghadapi Islam Makhachev di UFC 280.
"Saya belum tidur karena masih terpukul dengan semua yang telah terjadi," curhat Oliveira.
"Terima kasih, terima kasih sekali kepada semua orang-orang yang mengirim pesan baik positif dan negatif. Kritik adalah bagian dari olahraga gila ini."
"Saya akan pulang sekarang dan mendedikasikan diri saya sendiri untuk berlatih dan menaklukan juara sekali lagi. Jadi terima kasih untuk semua yang mengirimi pesan kepada saya," ujar Oliveira.
Sementara Charles Oliveira sedang bersedih dengan kekalahannya, Islam Makhachev mulai menancapkan cakarnya untuk mendominasi kelas ringan UFC.
Bahkan Makhachev tak cuma ingin dominan di kelas ringan, dirinya ingin tampil sebagai petarung terbaik di UFC dengan menempati peringkat pertama divisi pound-for-pound.
Demi mewujudkan ambisinya tersebut, Islam Makhachev berniat untuk menaklukan petarung terbaik UFC saat ini, yakni Alexander Volkanovski.
Tak tanggung-tanggung, Islam Makhachev berniat mengalahkan Alexander Volkanovski dengan melakukan laga tandang, bertanding di Australia.
Kendati sama-sama sudah setuju untuk bertemu, pihak UFC belum menentukan kapan Islam Makhachev bertarung melawan Alexander Volkanovski.
Mengingat antusiasme pertarungan ini tinggi selepas laga Charles Oliveira, pihak UFC tampaknya tak ingin lama-lama menghelat pertarungan ini dan besar kemungkinan terhelat pada awal-awal bulan tahun depan.
Sumber: BJPENN