ASEAN School Games 2019: Sabet Emas, Putri Atlet Lari Pecahkan Rekor Lompat Galah

Senin, 22 Juli 2019 12:25 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Kemenpora.go.id
Diva Renata Jayadi, putri pelari Dedeh Erawati, menyumbang emas di nomor lompat galah di ASEAN School Games 2019 Copyright: © Kemenpora.go.id
Diva Renata Jayadi, putri pelari Dedeh Erawati, menyumbang emas di nomor lompat galah di ASEAN School Games 2019

FOOTBALL265.COM – Atlet pelajar lompat galah, Diva Renata Jayadi, sukses meraih medali emas di cabang olahraga atletik ASEAN School Games 2019. Selain itu, dia juga memecahkan rekor di babak final yang digelar hari Minggu (21/07/19).

Diva mencatatkan lompatan setinggi 3,83 meter di nomor lompat galah saat bertanding di partai final yang digelar di Stadion Tri Lomba Juang, Semarang, Jawa Tengah.

Dilansir dari situs resmi Kemenpora, Diva berhasil menambah rekor 0,23 meter dari rekor sebelumnya setinggi 3,60 meter yang dibukukan oleh Jelita Nara Idea pada edisi ASEAN School Games 2014.

Selain itu putri atlet lari Dedeh Erawati, yang pernah mengibarkan sayap Persib Bandung di kejuaraan lari Spanyol itu, juga memecahkan rekor pribadinya, di mana sebelumnya dia meraih rekor lompatan tertinggi di Jatim Open, yakni 3,80 meter.

“Iya, ini pecah rekor saya sebelumnya di Jatim Open 3,80 meter sekarang 3,83 meter. Alhamdulillah, ini rekor pribadi saya juga sebenarnya target saya bisa di 3,9 meter tapi belum,” kata dara kelahiran 24 Januari 2002 itu.

Meskipun tidak mencapai target yang diinginkan, Diva tetap merasa senang. Pasalnya, di edisi ASG Malaysia tahun lalu, dia meraih emas dengan hanya mencapai lompatan setinggi 3,55 meter saja.

“Pastinya senang dan bangga, ini keikursertaan saya di ASG untuk ketiga kalinya, sebelumnya dapat emas tapi lompatannya nggak setinggi ini Cuma 3,55 meter pas di ASG Malaysia,” lanjut Diva.

Medali yang ditorehkan pelajar Sekolah Khusus Olahraga Jakarta ini dipersembahkan kepada kedua orang tuanya, pelatih, teman-teman dan seluruh rakyat Indonesia yang mendukungnya.

Selain medali emas, Indonesia juga menambah pundi-pundi medali perak dari nomor yang sama, yakni oleh Beby Alia Putri dengan hasil lompatan 3,40 meter.

Sementara di posisi ketiga, alias medali perungu, diraih oleh wakil Malaysia, Helena Low dengan tingi lompatan 3,20 meter.