FOOTBALL265.COM - Banyak yang menyangsikan performa DP-28 dalam game eSports PUBG Mobile. Namun berbeda dengan salah satu atlet eSports Indonesia, Benny Moza, yang mengungkap kehebatan senjata bertipe LMG (Light Maching Gun) ini.
Dalam salah satu unggahan video di kanal YouTube-nya, Benny Moza menyingkap rahasia penggunaan DP-28 yang ia kombinasikan dengan Scope (teropong) 4X yang ia sebut memiliki recoil (hentakan senjata) paling stabil dibandingkan senjata dengan peluru bertipe 7,62 mm lainnya.
Penggunaan DP-28 menggunakan scope 4X nyatanya tak memberi recoil yang begitu berat. Meski Scope 4X terbilang memiliki jarak pandang besar dibandingkan Scope 3X atau 6X yang ada di game eSports PUBG Mobile, namun tetap saja recoil yang diberikan DP-28 tidak begitu besar karena rasio pandangan saat melakukan firing akan sangat luas.
Tak ayal, penggunaan DP-28 dengan Scope 4X menjadikan senjata LMG ini layaknya Sniper Rifle atau senjata DMR (Designated Marksman Rifle) lainnya yang ada di game PUBG Mobile. Hal ini pun kerap dipakai dalam turnamen sekelas PMCO 2019 dan turnamen-turnamen eSports lainnya.
Namun tetap saja banyak gamers yang memandang rendah senjata ini. Hal ini lantaran DP-28 memiliki waktu reload yang terbilang cukup lama layaknya senjata LMG seperti M249.
Penggunaan DP-28 dan Scope 4X mulai menjadi META dalam game eSports PUBG Mobile sendiri. Selain damage yang diberikan sakit, juga karena kapasitas peluru yang terhitung banyak.
Tentu saja hal ini akan menambah varian META bagi gamers dalam game PUBG Mobile sendiri. Sebelumnya, kombinasi yang kerap digunakan oleh atlet eSports game Battle Royale ini adalah menggunakan senjata M164 mode single dengan Scope 4X.