Pendahulunya Kerap Tersandung Kasus Korupsi, Zainudin Amali Ajak Mencintai Kemenpora

Rabu, 23 Oktober 2019 20:07 WIB
Penulis: Martini | Editor: Lanjar Wiratri
© katadata.co.id
Menpora yang baru Zainudin Amali mengajak orang-orang terutama di lingkungan di Kemenpora untuk mencintai institusi tersebut agar tak ada lagi korupsi. Copyright: © katadata.co.id
Menpora yang baru Zainudin Amali mengajak orang-orang terutama di lingkungan di Kemenpora untuk mencintai institusi tersebut agar tak ada lagi korupsi.

FOOTBALL265.COM – Sudah bukan hal baru lagi jika Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kerap kali tersandung kasus korupsi. Namun, Menpora terpilih periode 2019-2024, Zainudin Amali ingin membuat sebuah terobosan baru di awal jabatannya agar semua orang mencintai Kemenpora sehingga tak ada lagi korupsi.

Melanjutkan kiprah Imam Nahrawi yang tersandung kasus korupsi di akhir masa jabatannya, Zainudin Amali tak ingin catatan negatif itu kembali terulang dan membuat citra yang tidak baik dalam lembaga pemerintahan.

Pria 57 tahun tersebut mengaku sudah berkomunikasi langsung dengan Sekretaris Kemenpora (Sesmenpora), Gatot S. Dewa Broto perihal budaya para staf Kemenpora periode sebelumnya, dan berdiskusi mengenai program-program periode lalu yang bisa ia lanjutkan.

“Saya komunikasi dengan Pak Gatot, Sesmen, kira-kira seperti apa yang lalu, kemudian ke depannya akan seperti apa,” jelas Zainudin Amali dalam sesi wawancara di sebuah stasiun televisi swasta, Rabu (23/10/19).

“Jadi setelah besok surat diterima, dan kita akan rapat pimpinan yang akan mengundang satu persatu (pegawai), saya akan berbicara dengan mereka. Dari situ sudah bisa ketahuan, ini bisa bagus atau tidak,” tambahnya.

Kemudian, Zainudin Amali juga mengusung visi bagaimana membuat semua orang mencintai Kemenpora, sehingga tidak ada pemikiran untuk melakukan korupsi dan tindakan tidak terpuji lainnya.

“Saya akan tanamkan ke mereka institusi ini, Kementerian Pemuda dan Olahraga itu adalah milik kita bersama, jangan dirusak, jangan dicoret,” pesannya.

Sebelumnya, selain Imam Nahrawi, eks Menpora Andi Mallarangeng juga pernah ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan sarana dan prasarana kompleks olahraga di Hambalang, akhir tahun 2012 lalu.