FOOTBALL265.COM – Resminya penundaan pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 ke tahun 2021 ditanggapi oleh Pemerintah Kota Tokyo.  Mereka melakukan perubahan pada jam hitung mundur Olimpiade yang terletak di depan Stasiun Tokyo.

Sebelumnya pemerintah Jepang dan Komite Olimpiade Internasional (IOC) resmi mengumumkan ditundanya pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020. Ajang olahraga terbesar sedunia itu pelaksanannya diundur ke tahun 2021 akibat masih merebaknya pandemi corona.

Sebelum adanya keputusan itu, sejumlah pihak baik atlet maupun federasi olahraga dari berbagai negara telah menyuarakan keinginan mereka agar Olimpiade ditunda.

Masifnya pandemi corona membuat sejumlah ajang yang menjadi persiapan dan kualifikasi Olimpiade dibatalkan. Sementara itu, larangan meninggalkan rumah dan keputusan lockdown yang diterapkan sejumlah negara pun membuat atlet kesulitan beralih.

Australia dan Kanada bahkan telah menyatakan secara tegas tidak akan mengirimkan kontingennya ke Jepang jika Olimpiade tetap digelar sesuai jadwal pada 24 Juli – 9 Agustus 2020.

Keputusan pemunduran itu pun kini ditanggapi oleh Pemerintah Kota Tokyo dengan melakukan perubahan pada jam hitung mundur yang berada di depan Stasiun Tokyo. Sebelumnya, jam besar tersebut menunjukkan angka 122 yang merupakan jumlah hari menuju pembukaan Olimpiade, lengkap dengan jam menit dan detiknya.

Namun, akibat adanya penundaan pelaksanaan Olimpiade, proses hitung mundur pun dihentikan sehingga angka-angkat tersebut pun dihilangkan sejak hari ini, Rabu (25/03/20). Sebagai gantinya, jam tersebut hanya menunjukkan tanggal 25 Maret 2020 dan jam, menit, serta detik sesuai waktu yang tengah terjadi.

Perubahan ini pun mengundang ketertarikan dari masyarakat Tokyo. Para pejalan kaki mengerumumi jam besar tersebut untuk berfoto guna menunjukkan perubahan tersebut.

Sebelumnya, jam hasil kerjasama dengan salah satu sponsor Olimpiade yaitu produsen jam Omega itu memang sudah menjadi objek wisata yang menarik. Masyarakat dan turis sering mendatangi jam yang berada di depan bangunan bata merah ikonik Stasiun Tokyo itu untuk berfoto.