Menpora Pastikan PON di Sumut-Aceh Tetap Tahun 2024

Kamis, 12 November 2020 17:55 WIB
Kontributor: Aldi Aulia Anwar | Editor: Herry Ibrahim
© Humas Kemenpora
Pertemuan Menpora Zainudi Amali dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Menpora pastikan PON 2024 digelar di Sumut-Aceh. Copyright: © Humas Kemenpora
Pertemuan Menpora Zainudi Amali dengan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi. Menpora pastikan PON 2024 digelar di Sumut-Aceh.

FOOTBALL265.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, memastikan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) edisi XXI tetap digelar tahun 2024. Sumatera Utara (Sumut) dan Aceh akan segera mendapatkan Surat Keputusan (SK) untuk gelaran ajang multi even empat tahunan itu.

Hal itu disampaikan Menpora dalam pertemuan terkait Uji Publik Grand Design Olahraga di JW Marriott Hotel, Medan, Kamis (12/11/2020). Dalam kesempatan itu turut dihadiri Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan wakilnya Musa Rajekshah.

Menpora menyatakan hal itu karena ada keraguan PON 2024 ditunda setahun menjadi 2025 karena pandemi Covid-19. Ini menilik PON XX Papua yang seyogyanya digelar 2020 diundur ke 2021.

"Maka PON tetap 2024. Setelah saya kembali dari sini, saya segera tanda tangani SK untuk Sumatra Utara dan Aceh," kata Menpora, Zainudin Amali.

Soal Sumut yang akan mulai membangun Sport Centre di kawasan Kabupaten Deli Serdang sekitar Bandara Internasional Kualanamu, untuk persiapan tuan rumah PON, Kemenpora juga siap mendukungnya.

"Komitmen menpora mendukung (sport centre) itu 100 persen. Jangan diragukan. Niat Sumut jadi tuan rumah PON 2024 harus ada dukungan fasilitas. Kami sangat mengapresiasi dan menyambut baik. Dengan komitmen semuanya apa yang diinginkan Pak Gubernur bukan hal yang sulit," ujarnya.

Bahkan Zainudin mengatakan bahwa Sumut sejak dulu selalu menjadi daerah yang menyumbang banyak prestasi dan atlet-atlet berbakat.

"Sumut akan bangkit lagi prestasi olahraganya dan akan jadi penyumbang timnas di berbagai cabang olahraga. Saat Haornas yang lalu sport tourism. Sumut juga jadi tujuan wisata bahkan super perioritas. Negara-negara lain kini juga mengembangkan sport tourism. Sinergi pemerintah pusat dan daerah khususnya Sumut harus lebih baik," tambahnya.

Sebelumnya Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mengatakan bahwa pembangunan sport center yang berada di kawasan Desa Sena, Deli Serdang, yang diklaim akan menjadi pusat olahraga terbesar di Indonesia bahkan di Asia akan dimulai pada awal 2021.

Bahkan Edy Rahmayadi menuturkan, selain pembangunan venue-venue olahraga, di sport center seluas 300 hektare ini juga akan dibangun fasilitas lainnya seperti rumah sakit, tempat belanja (shopping center) dan tempat pariwisata (tourism). Termasuk di dalamnya stadion utama berkapasitas 75 ribu orang. 

"Insya Allah awal Januari 2021 pembangunan sport center di Deli Serdang di mulai. Stadion sudah groundbreaking dan sedang mulai pematangan tanah. Tanggal 1 Januari siap dibangun. Di sini juga ada hotel, ada mall, ada rumah sakit yang memiliki fasilitas lengkap," ungkap Edy.