Setyo Budi Hartanto menambahkan bahwa berkat TikTok dirinya bisa memberikan edukasi dan pengenalan tentang PEPARNAS, di mana para atlet difabel juga mampu bersaing di ajang olahraga bergengsi.

"Kalau atlet PEPARNAS kan beda dari sisi pengenalan, bisa juga memotivasi baik kalangan difabel maupun masyarakat bahwa kita itu mampu, kita ada olahrganya. Kita berikan referensi kepada mereka lewat TikTok kalau yang seperti saya yang amputasi tangan kelasnya seperti ini, lombanya begini."

"Dari TikTok kemarin saya melihat dari dulu pengenalan masyarakat terhadap olahraga difabel ini masih kurang. Tapi sekarang masyarakat bisa tahu dan bisa langsung berinteraksi menanyakan, walau mereka agak sungkan menanyakan tapi kita malah welcome," tambahnya.

Sementara itu, Dr. Karsudi, SP, MSi selaku Koordinator Bidang Pemasaran PB PON XX Papua 2021 mengatakan bahwa masyarakat begitu antusiasme dengan pesta olahraga terbesar di Indonesia ini.

Sebab Karsudi mengatakan bahwa penonton PON XX Papua 2021 telah melampau target 300 juta penonton, yakni menjadi 500 juta orang.

Ajang PON XX 2021 sendiri akan berakhir pada Jumat (15/10/21) besok, dan setelah itu bakal menggelar PEPARNAS 2021 pada tanggal 2-15 November 2021 mendatang.