Senada dengan Jason, pihak Kemenpora sebagai pembuat dan inisiator dari kampanye pembudayaan Senam Sundul Langit ini mengatakan bahwa pandemi memberikan banyak pelajaran bahwa olahraga sangat penting untuk publik. 

Kesadaran akan perlunya imunitas tinggi melawan virus corona dan ragam penyakit ditambah adanya aktivitas sosial yang terbatas membuat senam menjadi alternatif olahraga favorit. 

Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, mengatakan bahwa Senam Sundul Langit yang terinspirasi gerakan sepak bola memiliki kekuatan untuk disukai banyak orang. Gerakan lincah dan merata di semua anggota tubuh membuatnya mudah dijalankan oleh siapa saja.  

“Kami di Kemenpora mengapresiasi kolektivitas yang dibangun Aice dalam mencatatkan rekor MURI ini. Seribu lebih masyarakat di banyak kota dan negara ini menjadi gambaran bahwa senam haruslah menjadi aktivitas yang lebih meluas dan disukai semua kalangan,” ujar Raden Isnanta. 

Menurutnya, pembudayaan senam ini akan sangat mendukung kebijakan kampanye “AYO OLAHRAGA” yang gencar dijalankan oleh Pemerintah. 

Salah satu hilir dari kebijakan tersebut adalah membuat masyarakat mencapai target Indonesia Bugar. Hal tersebut sesuai arahan dari visi dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang dilahirkan Presiden Joko Widodo.