FOOTBALL265.COM - Sulawesi Selatan (Sulsel) mendapat kehormatan sebagai salah satu provinsi yang bakal dilintasi obor Asian Games 2018. Obor ini nantinya akan diarak mengililingi beberapa kota di Sulsel.

Sulsel terpilih dari 18 provinsi yang terlibat di Indonesia untuk menyukseskan kegiatan promosi Asean Games 2018 ini. Seperti diketahui mulai tanggal 15 juli sampai 18 Agustus, Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) akan mengelilingi 18 provinsi dan 60 kota di Indonesia untuk kirab obor Asean Games.

Di Sulsel, Kota Makassar dan Kabupaten Bulukumba terpilih menjadi dua kota yang akan disinggahi obor tersebut.

Kadispora Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, menjelaskan obor Asian Games nanti akan tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, 28 Juli 2018. Setelah tiba, obor yang dinyalakan di India itu langsung diarak menuju Pantai Bira, Kabupaten Bulukumba.

"Ada seremoni di sana (Bulukumba) kemudian kembali bergerak menuju Pelabuhan Soekarno Hatta (Makassar). Opsi pertama obor akan dibawa dengan perahu Pinisi menuju ke Pelabuhan Soekarno Hatta," ungkap Hendra saat menggelar jumpa media di salah satu cafe di kota Makassar, Jumat (20/07/18).

© Wira Wahyu Utama/INDOSPORT

Konferensi pers dalam rangka persiapan kirab obor Asean Games 2018 di Sulawesi Selatan.

Setelah tiba, obor akan diarak menggunakan KRI Dewaruci yang rencananya akan dipimpin langsung Kasal TNI AL, menuju Anjungan Pantai Losari. Selain kapal perang legendaris ini, sejumlah KRI dari Surabaya dan kapal nelayan juga akan terlibat.

"Kami akan berlayar dengan KRI Dewaruci membawa obor dari Pelabuhan Soekarno Hatta diiringi beberapa kapal perang, kapal nelayan, kapal phinisi," ujar Asisten Potensi Maritim Lantamal VI Makassar, Kol. Suratum.

Seusai penyambutan di Anjungan Pantai Losari, kirab obor akan melalui sejumlah jalan di Kota Makassar. Rutenya meliputi Jalan Penghibur, Benteng Fort Rotterdam, Balaikota Jalan Ahmad Yani, Lapangan Karebosi, Monumen Mandala, Jalan Chairil Anwar, Jalan Hasanuddin, Jalan Sawerigading, Lapangan Hasanuddin.

"Ini kesempatan juga bagi kita untuk memperkenalkan pariwisita dan kebudayaan Makassar. Karena menurut rapat terakhir dari INASGOC, ada 45 media asing yang juga ikut meliput kegiatan ini," tutup Kadispora Kota Makassar, Hendra.