FOOTBALL265.COM - Aksi heroik seorang siswa SMP viral. Dalam rekaman tersebut, siswa yang diketahui bernama Johannes Adekalla (Joni) memanjat tiang bendera untuk melepaskan tali pengait yang tersangkut saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Atambua, Belu, Nusa Tenggara Timur, pada Jumat (17/08/18).

Joni, yang masih duduk di bangku kelas delapan SMP Negeri 1 Silawan, Atambua, dengan andal memanjat hingga ke bagian paling tinggi dari tiang bendera saat diketahui tali pengikat bendera tersangkut di ujung tiang yang menyebabkan bendera tidak dapat dikibarkan sebagaimana mestinya.

Usai berhasil melepaskan ikatan tali, Joni turun dengan disambut tepuk tangan oleh seluruh peserta upacara. Terdengar juga ungkapan kagum dan haru dari para peserta di video berdurasi dua menit tersebut.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi turut memberikan apresiasi terhadap aksi Joni. Pada akun instagramnya, Nahrowi mengunggah video yang menampilkan keberanian Joni dan menyampaikan pujiannya.

"Salam hormat untuk adik dari Atambua ini. Dia memanjat tiang bendera karena tali pengikat bendera merah putih tersangkut pada saat upacara peringatan hari kemerdekaan. Berkat usahanya bendera Merah Putih bisa dikibarkan di upacara 17-an di Atambua," tulis Imam Nahrawi.

Selain Nahrawi, Kementerian Luar Negeri RI, yang para diplomat mudanya tengah mejalani community service di Kabupaten Belu, juga tergugah dengan aksi heroik Joni dan turut memberi apresiasi melalui kiriman Twitternya. 

"Mereka jadi saksi keberanian adik Johannes Adekalla (Joni), siswa kelas VII SMPN 1 Silawan Atambua yang memanjat tiang bendera saat tali pengait bermasalah. Bagi adi Joni (dan kita semua), apapun yang terjadi bendera merah putih harus tetap berkibar!", tulis akun MoFa Indonesia. 

Sementara itu, aksi serupa juga terjadi di upacara HUT RI di lapangan Barepan, Cawas, Klaten. Seorang prajurit TNI yang tidak diketahui identitasnya juga terlihat memanjat tiang bendera ketika prosesi pengibaran bendera tengah dilakukan. Prajurit tersebut dengan cekatan memanjat hingga ujung tiang untuk mengikat kembali tali bendera yang terlepas. 

Penulis: Bagas Rahadian