Valentino Rossi terkesan dengan performa dua pembalap debutan Yamaha Tech3, Jonas Folger dan khususnya Johann Zarco. Pembalap asal Prancis itu membuat kejutan dengan sempat memimpin enam lap pertama balapan di Qatar, meski akhirnya jatuh di lap ketujuh.
Rossi pun mengungkapkan bahwa ia sudah kagum dengan Zarco sejak tes pramusim. Juara dunia tiga kali itu bahkan mengakui Zarco sempat menjadi ancaman baginya.
"Saya mengharapkan Zarco untuk tidak terlalu kuat. Ia juga menjadi mimpi buruk saya selama uji coba, karena ia selalu di depan saya. Folger juga menjadi kejutan, karena ia sangat baik di Moto2. Tapi ia tidak seperti Zarco, bukan juara dunia," tutur Rossi, seperti dikutip Speedweek.
The Doctor pun membagikan pandangannya mengenai pembalap rookie Yamaha yang mampu mengawali musim dengan baik. "Anda punya mesin yang barangkali lebih mudah dikendarai. Apalagi motornya berada di tingkat yang sangat tinggi. Yamaha punya mesin hebat yang bisa meraih kedudukan di MotoGP. Motor Yamaha adalah teman bagi para pembalap," katanya lagi.
"Tentu saja, untuk balapan yang penuh dengan tekanan, mereka masih butuh waktu. Dan mereka butuh pengalaman lebih. Namun keduanya telah melakukan pekerjaan hebat," pungkas pembalap Italia ini.