Perebutan gelar juara dunia MotoGP 2017 dipastikan berlangsung sengit antara dua pembalap yakni Andrea Dovizioso dan Marc Marquez.
Posisi puncak klasemen memang masih dikuasai Marquez dengan koleksi 282 poin, sedangkan Dovizioso membuntuti di peringkat kedua dengan 261 poin. Keduanya hanya terpaut 21 poin, sehingga penentuan juara akan berlangsung hingga serie terakhir di GP Valencia pada Minggu (12/11/17).
Skenarionya, jika ingin juara dunia, Dovizioso wajib memenangkan GP Valencia untuk menggeser Marc di puncak klasemen. Sambil berharap pembalap asal Spanyol tersebut mengalami crash atau finis diluar 15 besar.
Meski kemungkinan ini sangat kecil, namun bukan berarti tidak mungkin terjadi. Hal tersebut bisa terjadi andai ada pembalap lain yang bertekad menjegal langkah Marquez menjadi juara dunia. Sontak saja, situasi tersebut langsung mengarah ke Valentino Rossi jelang GP Valencia.
Saat ditanya apakah dirinya akan membantu rekan senegaranya, Dovizioso untuk meraih gelar juara dunia, demi menuntaskan dendam musim 2015? Di mana Rossi gagal juara akibat persekongkolan Jorge Lorenzo dan Marquez di GP Sepang. Rossi menjawab dengan nada menyindir.
"Marc selalu tidak mengakuinya ketika ia ditanya apakah melakukan sesuatu (membantu Lorenzo) di Sepang dan Phillip Island dua tahun lalu. Saya juga akan melakukan hal demikian," sindir Rossi, seperti dilansir Speedweek.
Marc Marquez jatuh usai ditendang Rossi.Namun ia pun mengklarifikasi pernyataan tersebut dengan mengakatan hal itu hanya bercanda.
"Saya hanya bercanda. Saya hanya akan memikirkan balapan saya sendiri. Saya selalu melakukan hal seperti itu sepanjang karier," tambahnya.
Seperti diketahui Rossi dan Marquez terlibat perselisihan panas pada MotoGP 2015. Rossi menuding Marquez sengaja mengganggunya demi membantu Lorenzo merebut gelar juara dunia di GP Phillip Island dan Sepang.
Puncaknya, ketika mereka terlibat clash saat beradu kecepatan di Sirkuit Sepang. Di mana Rossi terlihat menjatuhkan Marquez, sehingga pembalap asal Italia itu mendapatkan hukuman dan akhirnya Lorenzo yang menjadi juara dunia.