MotoGP

Mundur dari Tes MotoGP di Misano, Lorenzo: Saya Masih Merasakan Sakit

Minggu, 1 September 2019 16:59 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Nugrahenny Putri Untari
 Copyright:

FOOTBALL265.COM – Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku masih merasakan sakit pada tulang punggungnya yang baru saja pulih dari cedera, sehingga terpaksa mengakhiri tes MotoGP di Misano lebih awal.

Lorenzo mundur dari sesi tes MotoGP di Misano, San Marino yang berlangsung mulai 29 s.d. 30 Agustus 2019. Dia memutuskan menepi usai lap ke-31 akibat cedera diperolehnya saat di Assen.

Sesi tes MotoGP Misano ini sejatinya menjadi peluang Lorenzo untuk mengembalikan ketajaman dan kebugaran usai menepi selama dua bulan. Namun, dia tidak bisa memaksakan diri mengingat rasa sakit yang dirasakan.

“Sayangnya saya tidak enak badan dan saya merasakan sakit saat menunggangi motor, lebih sakit daripada di Silverston,” kata Lorenzo dilansir dari laman berita olahraga Crash.

“Kami mampu membuat 20 putaran di Silverstone dan semua orang sangat senang, tapi saya terlalu memaksakan fisik saya sehingga malah mengalami peradangan dan kesakitan usai balapan,” lanjutnya lagi.

Dengan mundur dari sesi tes MotoGP di Misano, Lorenzo berharap bisa mendapatkan waktu istirahat yang cukup sebelum dia kembali ke lintasan, terutama di seri MotoGP San Marino 2019 yang akan digelar pada 15 September 2019 mendatang.

“Ini agak membaik, tapi saya masih merasakan sakit saat membalap jadi kami memutuskan mundur dari tes lebih awal dan tiba di balapan Misano dalam kondisi terbaik. Bahkan dengan waktu yang terbatas, kami bisa mencoba hal-hal baru, seperti sasis,” lanjutnya.

Masalah cedera yang dialami Jorge Lorenzo sendiri memang cukup parah. Diketahui bahwa pembalap Repsol Honda asal Spanyol itu sempat mengalami kecelakaan fatal saat menjalani sesi Free Practice 1 (FP 1) di MotoGP Belanda 2019.

Alhasil, ia harus melewatkan tiga seri balapan MotoGP musim ini karena harus menjalani masa pemulihan cedera punggungnya.

Dia pun kembali tampil di MotoGP Inggris 2019, Minggu (25/08/19). Namun pembalap berusia 32 tahun itu hanya mampu menempati posisi ke-14 karena masalah kesehatan.