Formula 1

Curhatan Pedih Eks Manajer soal Insiden Ski Michael Schumacher

Senin, 22 Juni 2020 17:50 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Getty Images
Eks manajer Michael Schumacher, Willi Weber, mengaku sangat terpukul dengan insiden ski bintang F1 itu pada 2013 silam. Copyright: © Getty Images
Eks manajer Michael Schumacher, Willi Weber, mengaku sangat terpukul dengan insiden ski bintang F1 itu pada 2013 silam.

FOOTBALL265.COM – Eks manajer Michael Schumacher, Willi Weber, membeberkan seberapa pedih hatinya mengingat insiden ski yang menimpa pembalap Formula 1 (F1) legendaris tersebut.

Insiden yang terjadi tahun 2013 yang lalu tersebut diakui oleh Weber membuat dirinya merasa sangat berduka usai mendengar jika Schumacher mengalami kecelakaan saat sedang melakukan ski.

“Saya berduka seperti anjing yang kehilangan tuannya. Insiden tersebut benar-benar menghantam mental saya dengan sangat keras,” ujar Willi Weber ketika diwawancarai oleh Motorsport-Total.

Beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-44, Michael Schumacher hampir saja kehilangan nyawanya ketika sedang ski di pengunungan Alpen di daerah Prancis. Kepala juara dunia 7 kali tersebut dilaporkan terbentur sangat hebat.

Syukurlah, ia berhasil lolos dari maut karena helm yang dikenakannya. Meskipun selamat, cedera yang dialaminya bisa dikatakan sangat parah.

Sejak kecelakaan itu, Schumacher benar-benar dijaga ketat oleh keluarganya. Akses ke dunia luar ditutup. Pun sebaliknya, banyak pihak luar yang ingin mengetahui keadaan legenda balap F1 asal Jerman tersebut pulang dengan tangan kosong.

Sangat sedikit informasi yang mengabarkan bagaimana kondisi kesehatan seorang Michael Schumacher. Para fans hanya bisa mendoakan kesembuhan untuknya.

Willi Weber sendiri adalah manajer yang menemani Schumacer merintis karier di ajang balap F1. Dirinya adalah sosok di balik kesepakatan menguntungkan yang Schumi terima ketika dia meneken kontrak bersama Benetton dan Ferrari.

Selain sebagai manajer Schumacher selama bertahun-tahun, Weber menyatakan bahwa dirinya sangat dekat dengan Schumi sebagai seorang sahabat. Hal ini tentu membuat dirinya begitu terpukul sampai sekarang akibat insiden ski tersebut.