MotoGP

Manajer Yamaha Bantah Lorenzo Bakal Gantikan Rossi di MotoGP Aragon

Sabtu, 17 Oktober 2020 17:10 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor:
 Copyright:

FOOTBALL265.COM – Manajer Tim Yamaha, Massimo Meregalli membantah rumor yang menyatakan jika Jorge Lorenzo bakal menggantikan Valentino Rossi di MotoGP Aragon besok, Minggu (18/10/2020).

Lorenzo santer dirumorkan bakal menggantikan Valentino Rossi yang diketahui harus absen dalam beberapa gelaran seri MotoGP, termasuk GP Aragon yang rencananya bakal digelar hari Minggu besok.

Absennya Rossi tersebut diketahui karena pembalap legendaris asal Italia itu positif terjangkit Covid-19 usai menjalani serangkaian tes yang dilakukan pada hari Kamis waktu setempat.

Dirinya dipastikan tidak akan berlaga di MotoGP Aragon dan Yamaha melalu manajer tim mereka menyatakan jika tidak akan memboyong pembalap baru untuk menggantikan posisi Rossi.

Meregelli menyatakan jika Lorenzo mungkin akan keluar menjadi opsi alternatif andaikata Rossi harus absen di gelaran balapan yang akan diadakan di Valencia bulan depan.

“Kemarin kami menerima kabar yang sangat buruk. Kabar yang tidak kami sangka dan benar-benar mengejutkan,” tutur Meregalli mengenai positifnya Rossi dilansir dari Autosport.

“Dia telah mencoba segala cara untuk tidak terjangkit Covid-19, tetapi benar-benar tidak diduga, akhirnya dia terkena juga.”

“Sekarang kami berharap agar dirinya bisa kembali bersama kami sesegera mungkin. Untuk saat ini, kami tidak berencana untuk menggantinya dengan pembalap lain.”

Lorenzo sendiri saat ini diketahui menjalani peran sebagai test rider tim Yamaha Motor Racing sejak memutuskan untuk pensiun dari MotoGP usai mengalami cedera parah di seri MotoGP Assen tahun 2019 lalu.

Menurut Meregelli, Lorenzo telah kehilangan sentuhan berkendara yang menjadi ciri khasnya dulu dan sempat mengantarkannya keluar sebagai juara dunia MotoGP sebanyak 3 kali (2010, 2012, dan 2015).

Untuk bisa menggantikan Rossi sebagai pembalap Yamaha, Meregelli menyatakan jika Lorenzo perlu melakukan latihan intensif agar sentuhan berkendaranya bisa kembali lagi seperti sediakala.