Formula 1

Waduh! Formula E Jakarta Punya Utang Fantastis Sampai Rp20 Miliar ke Ancol, Kok Bisa?

Jumat, 4 November 2022 10:47 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Isman Fadil
© Isman Fadil/INDOSPORT
Sirkuit Ancol tempat diselenggarakannya Formula E Jakarta. Foto: Isman Fadil/INDOSPORT Copyright: © Isman Fadil/INDOSPORT
Sirkuit Ancol tempat diselenggarakannya Formula E Jakarta. Foto: Isman Fadil/INDOSPORT
Utang Tinggal Rp4 Miliar

Sementara itu, Gunung Kartiko selaku Direktur Bisnis PT Jakarta Propertindo (Jakpro) ikut menjelaskan utang perusahaan ke PT Pembangunan Jaya Ancol terkait balapan Formula E hanya tinggal Rp4,9 miliar dan akan dibayarkan melalui pembangunan infrastruktur.

"Untuk utang kepada Ancol, ini mungkin perlu dikoreksi dengan data kemarin. Jadi kepada Ancol, kami masih ada sisa hutang Rp4,9 miliar dalam bentuk bangunan infrastruktur," kata Gunung Kartiko.

Ia menjelaskan  infrastruktur yang akan dibangun untuk pembayaran utang tersebut adalah yang terdampak pembangunan sirkuit Formula E, mulai dari pembangunan kandang kucing hingga fasilitas nursery.

"Kami sudah sepakat bahwa Jakpro harus mengganti bangunan trek Formula E di antaranya kandang kucing, kemudian ada stasiun kereta trem di Ancol, kemudian tentang nursery,” tukasnya.

“Jadi nanti bentuknya adalah bangunan yang sedang dalam proses pembangunan. Itu nilainya sekitar Rp4,9 miliar dan itu berbentuk bangunan," tambahnya.

Sedangkan utang sewa lahan bagi sirkuit Formula E di Ancol Barat, telah dilunasi sejak Agustus 2022, dan hanya menyisakan sedikit utang pada pihak swasta terkait pembangunan sirkuit dan lainnya.

"Jadi terkait utang sewa-menyewa komitmen penonton sudah terbayar sejak Agustus 2022. Dan menyisakan sedikit utang kepada Jaya Manggala terkait trek dan sedang berproses.

“Selain itu ada yang lain, masih ada yang kecil misalnya office. Kemudian ada juga dengan travel PT Rekreasi nilainya tidak lebih dari Rp500-300 juta," jelasnya lagi.

Maka jika ditotal, Gunung Kartiko mengungkapkan bahwa PT Jakpro masih memiliki utang Rp19 miliar dari nilai total utang per 30 September 2022 sebesar Rp49 miliar terkait Formula E.

"Jadi, untuk utang usaha per 30 September itu masih tercatat Rp49 miliar. Namun, per hari ini (Kamis), utang sudah tersisa hanya Rp19 miliar," katanya.

Sumber: Antara