Troy Reza Warokka selaku Direktur Operasi ITDC mengatakan bahwa gelaran WSBK seri Indonesia pada November tahun lalu telah menarik minat lebih dari 50.000 orang yang memadati sirkuit.

"Ini menunjukkan antusiasme publik pada gelaran dunia ini serta kepercayaan terhadap keamanan, kenyamanan, serta sarana dan prasarana di sekitar Pertamina Mandalika International Circuit," kata Troy.

Ia turut mengatakan tiket yang dijual dengan potongan harga yang cukup besar itu juga merupakan "bentuk apresiasi kepada masyarakat Indonesia".

Pasanya, masyarakat Indonesia telah turut meramaikan dan menyukseskan gelaran ajang balap internasional di Mandalika.

Di sisi lain, Priandi Satria selaku Direktur Utama MGPA memastikan Sirkuit Mandalika telah siap untuk menggelar WSBK yang ketiga kalinya, yang kali ini menjadi awal rangkaian gelaran balap dunia yang akan bertempat di Indonesia.

Sirkuit Mandalika juga akan untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah kejuaraan Asia Road Racing Championship pada 11-13 Agustus nanti, sebelum gelaran MotoGP pada 13-15 Oktober.

Dalam acara peluncuran WSBK seri Indonesia di Jakarta, pada Kamis (12/1/23), Bambang Soesatyo selaku Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia juga memberikan sambutannya.

Bamsoet sangat mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang telah menyukseskan ajang balap internasional di Mandalika dan membangun ekosistem olahraga balap di Indonesia.

"Dampak dari WSBK maupun MotoGP, walaupun diselenggarakan dalam situasi terbatas karena COVID , telah mendorong nama Indonesia di kancah internasional dengan branding baru," kata Bambang.

"Apa yang menjadi kebanggaan kita kemarin itu harus dipertahankan dan kita tingkatkan," kata Bambang yang juga ketua MPR itu.