Rahasia Latihan Dasar Balapan Bersama Marc Marquez

FOOTBALL265.COM – Kala Marc Marquez menjuarai MotoGP Malaysia, dengan catatan waktu 40 menit 32,372 detik Marquez mampu menegaskan dirinya sebagai kampiun di seri Malaysia. Walaupun “dibantu” dengan jatuhnya Iannone pada lap pertama dan Rossi yang saat itu sedang dalam posisi pertama pada saat balapan menyisakan 4 lap.

Dengan hasil itu pembalap berusia 25 tahun itu semakin mengukuhkan posisinya sebagai juara musim 2018. Walaupun gelar juara sudah diraihnya usai memenangi seri GP Jepang di Sirkuit Motegi, karena perolehan poinya sudah tidak bisa dikejar oleh pesaing terdekatnya Andrea Dovizioso.

Marc Marquez memang tiada henti mencatatkan rekor pada umurnya yang baru 25 tahun, bahkan ia sudah menjuarai MotoGP sebanyak 5 kali.

Lantas, apa rahasia di balik kehebatan The Baby Alien? Berikut INDOSPORT bocorkan teknik latihan Marc Marquez.

1. Berlatih dengan Giat

Berlatih Menggunakan Motocross

Menurut Marquez berlatih tidak hanya bisa dilakukan di gym. Namun demi menjadi rider terbaik orang harus bisa mengantisipasi crash dengan respons yang cepat dan memiliki refleks yang kuat, maka dari itulah metode latihan dengan motocross ini dipilih Marquez untuk mengasah skill berkendaranya.

Berkonsentrasi Penuh

Balapan MotoGP mengharuskan kita selalu menghadapi situasi yang berbahaya, baik yang bisa diprediksi maupun yang tidak dapat diprediksi.

Maka dari itu penting bagi para rider untuk mengamati lintasan dan berkonsentrasi 100 persen pada saat melakukan hal yang mempunyai tingkat risiko tinggi.

Bersenang-senang dan Menghindari Rutinitas

Mengingat menjadi seorang rider kita harus fleksibel dan berpikir cepat dalam segala kondisi, sehingga saat di lintasan pun rider tidak salah dalam pengambilan keputusan.

Para pembalap harus melakukan seluruh program latihan dengan seimbang, tidak ada hal yang dilakukan dengan porsi yang berlebihan, sehingga pada seluruh latihan kita dapat bersenang-senang dan tubuh tidak mengalami kebosanan.

2. Berlatih Sesuai Porsi

Jangan Memaksakan Diri Saat Latihan

Selain berlatih dengan bersenang-senang, Marquez tidak pernah memaksakan diri ketika berlatih. Terutama pada saat latihan angkat beban, dia tidak pernah menggunakan mesin dengan beban yang berat, dia lebih memilih untuk menjaga kondisi tubuhnya tetap aerodinamis.

Fokus pada Otot Tangan

Otot tangan merupakan hal yang penting bagi pembalap, selain itu melatih otot tangan juga merupakan hal yang sulit. Karena kita tidak bisa melatihnya dengan beban yang terlalu berat dan akan menimbulkan hal yang buruk apabila memaksanya. Namun untuk menjadi rider, otot tangan membutuhkan tenaga yang besar.