Russell Resmi Jadi Rekan Setim Lewis Hamilton, Mercedes Langsung Beri Janji Manis
FOOTBALL265.COM – Tim Mercedes langsung memberikan janji manis kepada George Russell yang akhirnya akan menjadi rekan setim Lewis Hamilton di Formula 1 (F1) 2022.
Russell baru-baru ini resmi hengkang dari tim Williams untuk bergabung dengan Mercedes pada musim depan, yang diumumkan pada Selasa (07/09/21) kemarin.
“George Russell akan berlomba untuk tim bersama Lewis Hamilton di F1 2022,” tulis kicauan Mercedes terkait pengumuman tersebut di Twitter.
Pembalap asal Inggris Raya itu bakal menjadi rekan setim Hamilton, sekaligus menggantikan Valtteri Bottas yang hijrah ke Alfa Romeo selepas Kimi Raikkonen memutuskan untuk pensiun pada akhir musim nanti.
Namun kehadiran Russell sendiri sempat memicu pertanyaan publik, apakah duet antara Russell dan Lewis Hamilton bakal berujung manis atau malah menjadi bencana.
Pasalnya, kehadiran Russell sempat dipercaya bakal memercik konflik internal di tim, seperti era Nico Rosberg yang sempat berseteru dengan Hamilton.
Russell diyakini bakal keberatan untuk rela menjadi wing man bagi Hamilton, sama seperti yang sering dilakukan oleh Valtteri Bottas, di mana ia dianggap menjadi pembalap nomor dua di tim Silver Arrow.
Meski demikian, George Russell mengatakan bahwa tim Mercedes telah memberikan janji manis untuknya saat nanti menjadi rekan setim Lewis Hamilton di F1 2022.
1. Mercedes Janji Bakal Perlakukan Russell Secara Adil
Yakni Mercedes berjanji bakal memperlakukan George Russell setara dengan Lewis Hamilton. Tak akan membiarkannya menjadi pembalap nomor dua yang bisa memicu konflik internal.
“Saya tentu akan berada di tingkat yang sama. Hal itu sudah diperjelas kepada saya. Mercedes selalu menghormati dalam hal memberikan kesempatan terbaik kepada kedua pembalap,” kata Russel, dari Motorsport.
“Mercedes telah menegaskan bahwa mereka tak ingin kejadian tentang dinamika yang buruk dalam tim tak ingin terulang kembali. Secara pribadi saya juga tak menginginkan hal itu, dan sangat penting rekan setim bisa bekerja sama untuk memajukan tim.
“Tahun depan mobil dan regulasi baru, tak ada jaminan siapa yang memiliki mobil tercepat. Saya dan Hamilton memang berada di level yang berbeda dalam karier kami. Saya sangat menghormatinya, jauh lebih muda menjadi mengidolakannya akan mengubah dinamika. Jadi tidak akan ada masalah,” ujarnya.
Sekadar informasi, para pembalap akan kembali bersaing di seri balapan ke-13 di Formula 1 GP Italia 2021 yang berlangsung di sirkuit Monza, serta menggunakan format sprint race pada Minggu (12/09/21) akhir pekan ini.