FOOTBALL265.COM - Menjelang pemilihan presiden (Pilpres) yang akan datang, Lembaga Survei Indonesia Political Opinion (IPO), Charta Politika dan Indikator Politik merilis survei terkait tingkat keterpilihan atau elektabilitas calon presiden (capres) potensial di Pilpres 2024.

Dalam survei tersebut, diketahui ketiga Calon Presiden yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan nampak saling bertukar tempat di posisi teratas.

Pada ketiga survei sama-sama menerapkan metode multistage random sampling, serta lembaga survei ini juga menggunakan total 1.200 orang di seluruh Indonesia.

Selain itu, terdapat perbedaan tipis pada tingkat kesalahan atau margin of error, sebesar 2,50% pada survei IPO 2,83% pada survei Charta Politika dan 2,9% pada survei Indikator.

Posisi teratas dalam Survei IPO ditempati oleh Anies Baswedan dengan elektabilitas sebesar 18,7% setelah itu Ganjar Pranowo yang mengisi posisi kedua dengan 16,5% sementara Prabowo menduduki posisi kelima dengan elektabilitas 7,8%.

Elektabilitas yang dimiliki Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto ini menurut survei IPO, lebih rendah dari  Sandiaga Uno dan Agus Harimurti Yudhoyono yang masing-masing menempati posisi ketiga dan keempat dengan elektabilitas 13,5% dan 9,9%.

Namun dalam Elektabilitas pada survei Indikator Politik justru tertinggi sebesar 26,2% disusul Ganjar Pranowo 20,8% dan Anies Baswedan 15,5%

Hasil simulasi 14 nama juga menunjukkan hal sama. Elektabilitas Prabowo menempati urutan teratas dengan 26,4% disusul Ganjar 20,8% dan Anies 15,4%.

Tak hanya itu Prabowo juga mendapatkan elektabilitas lebih besar sedikit saat survei yang dilakukan pada simulasi 10 nama. Elektabilitas Prabowo 27,8%, sementara Ganjar di posisi kedua dengan 21,4% dan Anies di posisi ketiga dengan angka 14,8%.

Pada survei Charta Politika, diketahui pada posisi teratas diisi oleh elektabilitas Ganjar dengan 20,6% diikuti Anies di posisi kedua dengan 17,8 persen dan Prabowo di posisi ketiga dengan elektabilitas 17,5 persen.

Charta Politika

1. Ganjar Pranowo: 20,6 persen
2. Anies Baswedan: 17,8 persen
3. Prabowo Subianto: 17,5 persen
4. Sandiaga Uno: 7,7 persen
5. Ridwan Kamil: 7,2 persen
6. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY): 4,2 persen
7. Tri Rismaharini (Risma): 3,6 persen
8. Erick Thohir: 1,8 persen
9. Puan Maharani: 1,4 persen
10. Airlangga Hartarto: 1 persen

Tidak tahu/tidak jawab: 17,2 persen

Indikator Politik

1. Prabowo Subianto 27,8%
2. Ganjar Pranowo 21,4%
3. Anies Baswedan 14,8%
4. Ridwan Kamil 6,9%
5. Sandiaga Uno 6,1%
6. Agus Harimurti Yudhoyono 5,9%
7. Khofifah 3,2%
8. Gatot Nurmantyo 1,8%
9. Puan Maharani 1,1%
10. Budi Gunawan 0,6%

Tidak Tahu 10,4%

IPO

1. Anies Baswedan: 18,7
2. Ganjar Pranowo: 16,5 
3. Sandiaga Uno: 13,5%
4. Agus Harimurti Yudhoyono: 9,9%
5. Prabowo Subianto: 7,8
6. Ridwan Kamil: 6,2%
7. Erick Tohir: 4,7%
8. Tito Karnavian: 3,6%
9. Airlangga Hartato: 2,4% 
10. Zulkifli Hasan 1,9%
11.   Haedar Hashir: 1,7%
12.   Puan Maharani: 0,9%
13.  Said Aqil Siroj: 0,8%
14.  Gatot Nurmantyo: 0,7% 
15. Muhaimin Iskandar: 0,5 %
16.  Luhut Binsar Pandjaitan: 0,3%
17.    Surya Paloh: 0,2%
18.   Suharso Monoarfa: 0,0% 
19. Grace Natalie 0,0%
20.  Mahfud Md: 0,0%

Tidak tahu dan tidak jawab 9,6%.

Penulis: Indira Octavia Pancawangi

Baca berita asli di AkuratCo

Disclaimer: Artikel ini adalah kerja sama antara Football265.com dengan AkuratCo Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, video, grafis, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab dari AkuratCo.