AkuratCo

Indonesia Catat 2 Kasus Tambahan Omicron, Berasal dari Luar Negeri

Sabtu, 18 Desember 2021 15:54 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Garfis: Yanto/INDOSPORT
Indonesia kembali mencatat penambahan kasus positif virus corona varian omicron. Copyright: © Garfis: Yanto/INDOSPORT
Indonesia kembali mencatat penambahan kasus positif virus corona varian omicron.

FOOTBALL265.COM - Indonesia kembali mencatat penambahan kasus positif virus corona varian omicron.

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmizi, yang mengatakan bahwa temuan itu merupakan hasil pemeriksaan sampel dari 5 kasus probable omicron yang baru kembali dari luar negeri.

"Benar (ada dua kasus omicron), dari Belanda dan Amerika Serikat," demikian ujarnya di Jakarta, Sabtu (18/12/21).

"Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris. Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet," lanjutnya.

Sebelumnya, pasien pertama terkonfirmasi Covid-19 varian omicron teridentifikasi sebagai N yang merupakan seorang pekerja pembersih di Wisma Atlet Kemayoran.

Temuan ini merupakan hasil pemeriksaan khusus SGTF yang dilakukan oleh Badan Litbang Kesehatan pada tanggal 14 dan 15 Desember lalu.

Saat ini kedua pasien baru tersebut telah diwajibkan karantina selama sepuluh hari seusai kembali dari luar negeri.

Hal ini, menurut Nadia Tarmizi, elah menunjukkan bahwa sistem proteksi pemerintah berjalan dengan baik untuk mencegah penularan dari pendatang dari luar negeri yang terjangkit virus Covid-19.

Lebih lanjut, Nadia mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan tidak melakukan perjalanan ke luar negeri, mengingat laju penyebaran omicron terbukti sangat cepat.

“Indonesia adalah salah satu negara paling aman dari Covid-19. Jika kita keluar negeri, maka kita akan keluar dari zona aman menuju zona berbahaya,

“Jika kembali, nanti akan berpotensi membawa omicron ke Indonesia dan pastinya akan merusak situasi yang sudah kondusif ini,” pungkasnya.

Pemerintah pun memprediksi arus balik warga negara Indonesia yang saat ini sudah berada di luar negeri atau yang akan berpergian ke luar negeri dalam sepekan ke depan.

Diprediksi, angka akan mencapai puncaknya pada pekan pertama dan kedua Januari 2022 seiring dengan berakhirnya liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Baca berita asli di Akurat.co

Disclaimer : Artikel ini adalah kerja sama antara Football265.com dengan AkuratCo Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, video, grafis, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab dari AkuratCo