Pebulutangkis Cantik Thailand Puji Penampilan Baru Istora Senayan

Kamis, 25 Januari 2018 23:30 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Herry Ibrahim/Football265.com
Nitchaon Jindapol terlihat cantik sepanjang pagelaran BCA Indonesia Open 2017. Copyright: © Herry Ibrahim/Football265.com
Nitchaon Jindapol terlihat cantik sepanjang pagelaran BCA Indonesia Open 2017.

Tunggal putri Thailand, Nitchaon Jindapol harus mengubur impian untuk tampil di babak perempatfinal Indonesia Masters 2018. Hal itu terjadi usai dirinya kalah dari wakil Korea Selatan, Sung Ji Hyun, Kamis (25/01/18) dengan skor 16-21 dan 11-21 di Istora Senayan. 

Meksi demikian, ada satu hal yang tetap mendapat perhatian Jindapol yakni tampilan baru Istora Senayan. Menurutnya, tampilan venue tersebut lebih modern dan lebih baik dibanding saat ia bertanding di JCC Senayan pada Indonesia Open 2017 lalu.

"Sebenarnya tidak terlalu berpengaruh juga tampil di sini (terkait masalah angin). Saya pikir tidak terlalu banyak berubah, lebih sulit ketika tampil di Indonesia Open 2017 tahun lalu (di JCC Convention Hall), disana panas," ucapnya seraya tersenyum saat dimintai pendapat soal wajah baru Istora Senayan.

Sebelum Jindapol, pebulutangkis Denmark, Mads Conrad Petersen yang bermain di nomor ganda putra telah melontarkan pujian atas tampilan baru Istora Senayan. Petersen juga kagum lantaran kini venue tersebut memiliki fasilitas yang nyaman dan tetap dekat dengan penonton.

© BADMINTONPHOTO/BWF
Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding. Copyright: BADMINTONPHOTO/BWFMads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding.

"Iya, kini Istora sangat cantik, sewaktu melihat Istora saat uji lapangan, kami cukup kaget. Dari tempat duduknya, ruang gantinya, menurut saya ini bagus untuk para pemain. Kami tidak sabar bertanding di Istora yang baru. Walaupun masih ada angin, masih susah bermain di Istora. Tetapi atmosfernya tetap sama, penonton sangat dekat ke lapangan," tuturnya.

Sebagai informasi, renovasi Istora Senayan memang dilakukan untuk mempersiapkan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018, tepatnya pada Agustus mendatang. Pasca direnovasi, Istora kini memiliki pencahayaan yang sesuai standar internasional (2000 lumens) begitu pula dengan flooring (karpet dan lantai dasar lapangan) yang dibuat nyaman untuk para atlet.