Lika-liku Anders Antonsen: Tuai Kesuksesan Walau Tanpa Dukungan Denmark
Sangat disayangkan, keberhasilan Antonsen nyatanya tak mampu diimbangi oleh PBSI-nya Denmark. Ya, seperti yang sudah tersiar beberapa hari ini, para pebulutangkis asal Denmark datang ke Indonesia tanpa sedikitpun bantuan dari federasi bulutangkisnya.
Mereka bahkan harus merogoh kocek dari kantongnya sendiri untuk bisa bertanding di Tanah Air. Bukan hanya itu saja, mereka, para atlet bulutangkis Denmark harus saling bahu membahu untuk menemani ketika salah satu bertanding.
Ya, lagi-lagi 'mereka' datang ke Indonesia tanpa adanya pelatih.
Usut punya usut, hal tersebut terjadi dikarenakan sedang runyamnya hubungan PBSI Denmark dengan para atletnya. Faktor tidak sejalannya mengenai kontrak sponsor menjadi mimpi buruk untuk kedua belah pihak.
GOKIL ANTONSEN!!! Lagi ada masalah sama Federasi, bisa menang lawan momota. Selebrasinya kayak jojo wkwk.
— Iqbal Fauzan (@IqbalFauzan95) January 27, 2019
Video kemarin Antonsen pulang ke hotel bareng temannya habis dr pertandingan di Istora. Mereka pake taksi, tanpa pengawalan, tanpa pelatih. Sungguh mandiri 🤣 pic.twitter.com/wOAUciKMh6
Para atlet ada yang mogok, federasi pun enggan membiayai atlet. Hasilnya? Lihat saja para atlet Denmark di Indonesia Masters. Tanpa pelatih, tanpa dukungan dana. Bahkan tidak ada bendera Denmark di baju yang digunakan oleh para atletnya.