Tanpa Liliyana Natsir, Ganda Campuran Indonesia Tetap Pede di Piala Sudirman 2019

Senin, 13 Mei 2019 15:50 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Badminton Talk
Praveen Jordan-Melati Daeva Oktavianti harus puas menjadi runner-up turnamen New Zealand Open 2019. Copyright: © Badminton Talk
Praveen Jordan-Melati Daeva Oktavianti harus puas menjadi runner-up turnamen New Zealand Open 2019.

FOOTBALL265.COM – Tanda diperkuat sosok Liliyana Natsir, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianto siap menjadi salah satu tumpuan di sektor ganda campuran selama berkompetisi turnamen Piala Sudirman  yang digelar 19 sampai 26 Mei 2019 mendatang. .

Untuk pertama kalinya Indonesia tidak diperkuat oleh sosok legendaris Liliyana Natsir di ganda campuran, setelah atlet yang akrab disapa Butet itu pensiun dan melenggang ke jajaran petinggi PBSI.

Tontowi Ahmad, mantan pasangan tandem Butet, kini ditemani oleh Winny Oktaviana Kandow. Mereka akan mengisi slot ganda campuran Indonesia yang juga diperkuat pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.

Ketiga ganda campuran tersebut diboyong ke Nanning, China, dan menjadi andalan untuk meraih poin kemenangan di Piala Sudirman.

“Kalau Piala Sudirman tanpa cik Butet, bedanya sekarang kami jadi tumpuan. Kalau dulu kana da cik Butet kemungkinan besar dapat poin, walaupun sekarang juga kemungkinan juga pasti ada, tapi sebelumnya lebih diunggulkan,” tandas Praveen dilansir dari situs resmi PBSI.

Meski begitu, Praveen mengakui bahwa tim Piala Sudirman lebih solid dibandingkan pada tahun 2017. Saat itu, Indonesia langsung terhenti di babak penyisihan grup karena kalah secara agregat dari Denmark dan India.

“Memang lebih yakin kali ini karena yang sekarang lebih ready buat main, yang cedera sudah sembuh, tinggal dipertahankan, sudah siap main semua,” lanjutnya.

Sesuai dengan hasil undian Piala Sudirman 2019, Indonesia bergabung dengan Denmark dan Inggris di Grup B. Menghadapi lawan yang cukup berat, Praveen masih percaya diri untuk menargetkan setidaknya babak perempatfinal.

Selain itu ia juga berhadap trofi Piala Sudirman bisa kembali pulang ke Indonesia sejak terakhir kali menjuarainya pada tahun 1989 bersama Susi Susanti, Rudy Gunawan, Eddy Hartono, dan Verawaty Fajrin.

Ikuti Terus Berita Raket  dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM