Muncul Petisi Kembalikan Audisi Beasiswa Bulutangkis, Ini Reaksi Direktur PB Djarum

Minggu, 8 September 2019 15:42 WIB
Penulis: Martini | Editor: Yohanes Ishak
© Humas PB Djarum
Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2019 yang digelar di GOR KONI, Kota Bandung. Copyright: © Humas PB Djarum
Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2019 yang digelar di GOR KONI, Kota Bandung.

FOOTBALL265.COM – Setelah PB Djarum memutuskan untuk mundur dari penyelenggaraan audisi umum beasiswa bulutangkis pada tahun 2020 mendatang, kini muncul petisi untuk mengembalikan audisi yang menjadi cikal bakal lahirnya sejumlah atlet bulutangkis berprestasi tersebut.

Petisi berjudul ‘Kembalikan Audisi PB Djarum’ itu pertama kali digagas oleh Davin Arkana melalui laman change.org, yang dengan cepat mendapat respon dari masyarakat.

Setidaknya sudah lebih dari 7000 pendukung yang menandatangani hanya dalam hitungan jam sejak pertama kali dirilis pada Sabtu (07/09/19) pagi.

Umumnya para pendukung petisi tersebut mengaku kecewa dengan pernyataan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) dan LSM Lentera Anak terkait tuduhan eksploitasi anak yang dilakukan oleh PB Djarum.

“Padahal dari tahun ke tahun PB Djarum selalu menghasilkan atlet-atlet bulutangkis ternama, sebut saja Tontowi Ahmad dan Kevin Sanjaya yang seringkali membawa harum nama Indonesia di pentas bulutangkis internasional,” sebut Davin Arkana dalam petisinya tersebut.

Selain petisi, beragam dukungan juga didapatkan PB Djarum dari laman media sosial, sehingga sedikit memberikan harapan bagi Djarum Foundation untuk bisa melanjutkan kiprahnya dalam menyeleksi dan membina potensi pemain bulutangkis muda di Indonesia.

Direktur Program Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin pun menyatakan jika ada kemungkinan PB Djarum akan kembali melakukan audisi umum beasiswa bulutangkis, jika tidak mendapat halangan dari pihak terkait, khususnya pemerintah.

“Bisa iya, bisa enggak (kembali audisi), tergantung kondisi. Tapi melihat respon masyarakat sih umumnya mendukung kami,” pungkasnya.