Beda Nasib Ganda Putra Indonesia yang Juarai Denmark Open

Kamis, 3 Oktober 2019 21:20 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Andrew Matthews - EMPICS/PA Images via Getty Images
Flandy Limpele dan Eng Hian pernah menjadi pasangan ganda putra yang menjuarai turnamen Denmark Open. Lantas bagaimana perbedaan nasib mereka saat ini? Copyright: © Andrew Matthews - EMPICS/PA Images via Getty Images
Flandy Limpele dan Eng Hian pernah menjadi pasangan ganda putra yang menjuarai turnamen Denmark Open. Lantas bagaimana perbedaan nasib mereka saat ini?

FOOTBALL265.COM - Flandy Limpele dan Eng Hian pernah menjadi pasangan ganda putra yang menjuarai turnamen Denmark Open. Lantas bagaimana perbedaan nasib mereka saat ini?

Flandy/Eng Hian diketahui berhasil menjuarai turnamen bulutangkis Denmark Open pada tahun 2000 usai mengalahkan rekan senegara, yakni Tony Gunawan/Candra Wijaya dalam pertandingan rubber game dengan skor 15-13, 15-10.

Selama berpasangan, Flandy/Eng Hian setidaknya sudah berhasil meraih berbagai macam prestasi, setidaknya medali perunggu Olimpiade Athena 2004 telah berhasil mereka raih dan berbagai macam prestasi lainnya.

Namun kini, bagaimana nasib mereka? Eng Hian diketahui hingga saat ini masih menjadi pelatih kepala sektor ganda putri di pelatnas Cipayung.

Selama menjadi pelatih ganda putri PBSI, satu-satunya prestasi apik yang pernah diberikan Eng Hian adalah medali emas Asian Games dan kemenangan ganda putri di beberapa turnamen Super Series lainnya.

Namun hingga saat ini, belum ada satu pun medali Olimpiade yang berhasil diberikannya selama menjadi pelatih ganda putri.
Terlebih sekarang, pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sedang mengalami penurunan performa yang tentu harus segera dicari solusinya oleh Eng Hian.

Sedangkan Flandy Limpele, saat ini ditunjuk untuk menempati posisi pelatih ganda putra di timnas India. Keputusan India menggaet Flandy langsung disampaikan oleh pelatih kepala Timnas India, Pullela Gopichand.

Dilansir dari timesofindia.com, ia akan menemani pelatih asal Korea Selatan, Kim Tan Her. Semenjak kehadiran Flandy, ganda putra Negeri Taj Mahal perlahan mulai bangkit.

Terbukti pasangan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty setidaknya sudah sukses meraih gelar juara Thailand Open 2019 dan perlahan menjadi salah satu pasangan underdog yang mulai menebar ancaman besar.