FOOTBALL265.COM - Hanya mampu melaju sampai ke babak semifinal French Open 2019, pebulutangkis tunggal putra asal Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting mengaku puas dengan pencapaiannya.
Pada laga yang berlangsung di Paris Coubertin Stadium, Sabtu (26/10/19), langkah Ginting akhirnya kandas setelah dihentikan wakil dari China, Chen Long dalam dua game langsung dengan skor 19-21 dan 18-21.
“Pertama-tama saya ingin mengucap syukur karena bisa menyelesaikan pertandingan tanpa cedera. Secara umum saya cukup puas dengan penampilan di Prancis, karena hasilnya lebih baik dari Denmark Open," ungkap Ginting, dikutip dari laman Badminton Indonesia.
Pria berusia 23 tahun ini mengaku penampilannya dari babak pertama hingga kemarin bisa maksimal. Namun sayang, untuk penampilan di partai semifinal performanya menurun.
Sebenarnya, Ginting sebelumnya sudah menang enam kali dari rekor sembilan pertemuan dengan Chen Long. Terakhir di ajang Singapore Open 2019, ia berhasil menang dengan skor 21-8, 21-19.
“Pertandingan hari ini jika dibandingkan dengan yang berlangsung di Singapura, berbeda jauh. Di sana ada menang angin, kalah angin, terus dia juga banyak melakukan kesalahan sendiri." tegasnya.
Untuk persiapan diri, Ginting mengaku bahkan sebelum bertanding ia sudah mencoba mempelajari permainan Chen Long dari video. Performanya memang telah kembali bagus seperti sebelum-sebelumnya,
“Chen Long hari ini bermain lebih baik dari saya. Dia terus menekan saya, bahkan saat saya leading pun dia tetap tenang dan berusaha menekan balik lebih keras. Saya juga banyak melakukan kesalahan,” tambah Ginting.
Setelah Anthony Ginting dipastikan tersingkir, Indonesia masih ada satu harapan lagi di sektor tunggal putra French Open 2019, yakni Jonatan Christie yang akan melawan Viktor Axelsen.