FOOTBALL265.COM - Pebulutangkis Shi Yuqi menyebut alasan ini yang membuat wakil Jepang sekaligus tunggal putra nomor satu dunia, Kento Momota sulit dikalahkan.
Siapapun pasti setuju kalau Kento Momota saat ini merupakan pebulutangkis tunggal putra yang paling sulit untuk dikalahkan di turnamen bulutangkis apapun.
Meskipun kadang lawan bisa mencuri satu set darinya, namun wakil Jepang tersebut selalu sukses membalikkan keadaan hingga akhirnya merebut kemenangan bahkan hingga naik ke podium juara.
Apalagi di tahun 2019 ini, 10 gelar sudah berhasil diraih oleh Kento Momota, termasuk mempertahankan gelar Juara Dunia di Basel, Swiss, tentunya merupakan bukti nyata kekonsitenan sang pemain.
"Kento Momota sedang berada di top perfoma saat ini. Tapi bukan berarti saya tidak berusaha untuk bisa menandinginya," ujar Shi Yuqi dilansir dari Youtube akun BWF.
"Saya hanya belum menemukan strategi terbaik untuk bisa melawannya," pungkasnya.
Shi Yuqi sendiri saat ini mengalami penurunan ranking dunia setelah dibekap cedera pada bulan Juli lalu di Indonesia Open 2019, tak hanya itu ia pun harus merelakan gelar BWF World Tour Finals 2019 lepas dari tangannya setelah tak masuk kualifikasi.