FOOTBALL265.COM - Pelatih masa remaja Kento Momota, yakni Izuan Ibrahim, diketahui telah mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Universitas Sains Malaysia (HUSM) pada Senin (23/12/19) kemarin.

Dilansir dari situs olahraga 360badminton.com, Izuan Ibrahim diketahui sempat dilarikan ke HUSM pada Rabu (18/12/19) lalu dan mendapat bantuan pernafasan serta dirawat intensif di ICU akibat pendarahan dalam otak yang dideritanya.

Sebelumnya, Izuan Ibrahim telah lebih dulu menjalani operasi otak untuk menyingkirkan gumpalan darah yang menyebabkan pendarahan dan setelah operasi, ia diketahui tidak sadarkan diri.

Ternyata operasi tersebut tak cukup menyelamatkannya nyawa eks pelatih Kento Momota tersebut hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir karena pendarahan dalam otak.

Mendiang Izuan Ibrahim diketahui sangat berjasa dalam membimbing pebulutangkis tunggal putra nomor 1 dunia saat ini, yaitu Kento Momota, pada saat ia masih remaja.

Izuan Ibrahim diketahui biasa melatih Kento Momota ketika ia masih remaja dan berada di tim pelapis Jepang dan juga menjadi pelatih di Persatuan Bulutangkis Nihong (NBA) di Jepang beberapa waktu belakangan ini.

Izuan Ibrahim juga telah setuju untuk menjadi pelatih di tim pengembangan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) per 1 Januari mendatang, tapi apa mau dikata, ia sudah berpulang lebih dulu sebelum mengemban tugas.

Mendiang Izuan Ibrahim diketahui meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak dan ia meninggal dalam usia 35 tahun. Jasanya dalam pembentukan seorang Kento Momota bisa dibilang sangat luar biasa setelah sang pemain saat ini menjadi salah satu pebulutangkis yang sulit dikalahkan.