FOOTBALL265.COM - Kabar soal pebulutangkis ganda campuran yakni Tontowi Ahmad yang memutuskan untuk segera pensiun dalam waktu dekat sukses membuat media Malaysia gempar.

Beberapa waktu lalu, dunia bulutangkis Indonesia ramai membicarakan soal Tontowi Ahmad yang dikabarkan akan segera mengambil keputusan untuk gantung raket dari dunia tepok bulu dalam waktu dekat.

Bahkan, Pelatih ganda campuran, Richard Mainaky bahkan membenarkan kabar pensiun Tontowi Ahmad tersebut, namun dirinya tidak bisa menjelaskan secara detail lantaran keinginan pensiun Tontowi Ahmad baru secara lisan dan belum resmi.

"Penyampaian (rencana pensiun) owi baru melalui WA (WhatsApp), jadi belum secara lisan dan resmi. Jadi belum bisa saya jelaskan alasannya secara detail," ucap Richard Mainaky kepada INDOSPORT.

Namun rupanya, kabar tersebut tak hanya membuat dunia bulutangkis Indonesia saja yang gempar, tetapi juga sukses menggempar media Malaysia, The Star yang secara khusus membuat pemberitaan dengan judul 'Indonesia’s Tontowi set to call it quits' atau jika diartikan dalam bahasa Indonesia artinya 'Pebulutangkis Indonesia Tontowi Memutuskan untuk Berhenti'.

Media Malaysia tersebut bahkan memaparkan kalau salah satu alasan yang membuat pebulutangkis Tontowi Ahmad untuk mundur dari dunia bulutangkis adalah karena ketidakberhasilannya mengulang kesuksesan dengan rekan barunya seperti apa yang dulu ia lakukan bersama Liliyana Natsir yang memutuskan pensiun pada Januari 2019 lalu.

Bahkan dalam pembahasan soal keputusan mundur pebulutangkis Tontowi Ahmad, media Malaysia kembali mengaitkan kesuksesannya dalam mengalahkan pasangan ganda campuran Negeri Jiran, yakni Chan Peng Soon/Goh Liu Ying setiap kali mereka bertemu.

Terhitung dari 12 pertemuan Tontow/Liliyana dengan pasangan Chan/Goh, pasangan Indonesia memenangkan 11 pertandingan di antaranya dan hanya kehilangan satu pertandingan saja atas pasangan Malaysia tersebut.

Bahkan di gelaran Olimpiade Rio 2016 lalu, pasangan Liliyana/Tontowi berhasil mengalahkan duet Chan/Goh untuk mengklaim medali emas di pesta olahraga sedunia empat tahunan tersebut.

Hingga kini, memang belum ada pernyataan resmi secara langsung dari sang atlet mengenai kabar ini. Tetapi yang pasti jika itu benar, sektor ganda campuran Indonesia sekali lagi harus kehilangan pemain senior yang memiliki sejumlah pengalaman seperti Tontowi Ahmad.