FOOTBALL265.COM - Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu mengisahkan besarnya pengorbanan sang ibu dalam kariernya sebagai pemain bulutangkis.
Apriyani Rahayu merupakan salah satu bakat terbesar yang dimiliki Indonesia di sektor ganda putri. Diduetkan bersama Greysia Polii sejak tiga tahun lalu, ia berhasil meraih banyak kesuksesan.
Namun, siapa sangka jika terdapat sebuah pengorbanan besar sang ibu di balik kesuksesan seorang Apriyani Rahayu saat ini. Hal tersebut diceritakannya langsung kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT.
"Pada saat itu, Omande (panggilan Apriyani ke Mamanya) itu tidak mau melepas saya kemanapun saya pergi. Bahkan, saya ke Makassar hingga ke Jakarta, Mama saya ikut," ujar Apriyani Rahayu.
Apriyani Rahayu pun menjelaskan salah satu alasan mengapa Mamanya sering ikut kemana pun ia pergi dan alasan tersebut adalah karena dia masih sering ngompol sewaktu kecil dulu.
"Pada saat itu juga, umur saya berapa gitu, saya masih ngompol. Jadinya, Omande ikut gara-gara itu juga," sambung Apriyani Rahayu sambil tertawa.
Bahkan demi mewujudkan impian seorang Apriyani Rahayu, ibunya sampai menggadaikan emas miliknya. Tidak hanya menggadaikan emas, ibunya juga sampai menjual hasil perkebunan seperti cabai, sayu dan lain sebagainya demi memudahkan jalan rekan duet Greysia Polii tersebut.
"Mama saya itukan sering tanam cabai, jagung, sayur, jadi itu dipetik-petikin sama Mama saya terus diiket dan saya diminta untuk menjual," kenang Apriyani Rahayu pada sosok ibunya yang kini telah tiada.
Bagi pebulutangkis ganda putri Indonesia tersebut, segala hal yang telah diajarkan ibunya sangat luar biasa untuk kelangsungan kariernya sebagai seorang pebulutangkis.
Lebih dari itu, Apriyani Rahayu yang siap menerima konsekuensi untuk setiap perjuangan yang tidak mudah akhirnya mengantarkan dirinya untuk mulai menapak di puncak tertinggi karier sebagai pemain bulutangkis andalan Indonesia di sektor ganda putri.