FOOTBALL265.COM - Pemain bulutangkis ganda putra Indoneia bernama Kevin Sanjaya Sukamuljo saat ini menduduki peringkat satu dunia bersama Marcus Fernaldi Gideon.
Kesuksesan Kevin Sanjaya menjadi pemain bulutangkis nomor satu dunia di ganda putra itu membuat publik Indonesia menaruh harapan besar baginya dalam setiap turnamen.
Namun Kevin Sanjaya menuturkan kalau dirinya sangat tertekan dengan ekspektasi publik yang tingin supaya selalu menang dan meraih juara.
"Saya tertekan batin, jiwa, raga dan semuanya," kata Kevin Sanjaya saat wawancara di Instagram live bersama PB PBSI, Sabtu (23/05/20).
Tekanan dari Kevin Sanjaya itu berpengaruh buruk pada penampilannya saat bermain di semifinal BWF World Tour Finals 2019 lalu. Saat itu Marcus/Kevin saat harus menelan kekalahan dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).
Kegagalan Marcus/Kevin kemudian berlanjut saat mengikuti ajang All England 2020. Marcus/Kevin harus bertekuk lutut karena lagi-lagi kalah dari wakil Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Menanggapi hal tersebut, Kevin Sanjaya mengatakan kalau sebenarnya ia lebih banyak mengalami kegagalan sepanjang karirnya.
"Memang sepanjang karier lebih banyak gagalnya," ucap Kevin.
Kevin juga mengingatkan kepada masyarakat Indonesia supaya tetap memberikan dukungan kepada atlet bulutangkis Indonesia di saat menang maupun kalah.
"Tetap dukung atlet bulutangkis Indonesia. Menang kalah tetap didukung karena kita juga akan selalu memberikan penampilan terbaik. Kita juga sebenarnya enggak mau kalah," ujar Kevin Sanjaya.