FOOTBALL265.COM - Direktur Pelatihan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Hann mendadakan jadi sorotan media Malaysia karena dianggap meremehkan cedera pemain.
Pada kompetisi bulutangkis internal yang digelar BAM pada 11 - 16 Agustus lalu, banyak pemain Malaysia yang mengalami cedera, mulai dari Goh Soon Huat, Lee Zii Jia, Leong Jun Hao hingga dua pebulutangkis independen, Daren Liew dan Soong Joo Ven.
Melihat banyaknya pemain yang cedera, Direktur Pelatihan BAM, Wong Choong Hann beberapa waktu yang lalu sempat berujar bahwa cedera yang dialami para pemain Malaysia seperti Lee Zii Jia hingga Leong Jun Hao merupakan cedera yang biasa dialami oleh pebulutangkis yang sudah lama tidak bertanding.
"Mereka tidak akan sepenuhnya keluar dari pelatihan ... tidak seburuk itu. Mereka akan terus berlatih sambil menjalani rehabilitasi. Para pelatih hanya perlu menyesuaikan program pelatihan mereka," ujar Choong Hann.
“Saya tidak akan mengatakan ini adalah kemunduran besar dibandingkan dengan waktu selama MCO (perintah kontrol gerakan) ketika kami tidak bisa berlatih sama sekali," tambahnya.
"Para pemain telah mendapatkan kembali tingkat kebugaran mereka sejak latihan dilanjutkan, jadi saya tidak melihat masalah apa pun," pungkasnya.
Namun ternyata, semua yang diperkirakan oleh Wong Choong Hann meleset. Pebulutangkis tunggal putra nomor 1 Malaysia, Lee Zii Jia ternyata mengalami cedera yang serius yaitu sobek otot tulang punggung yang membuat dirinya membutuhkan 3-4 minggu untuk pemulihan dan baru bisa berlatih kembali.
Secara otomatis pernyataan Direktur Pelatihan BAM itu pun mendapat sorotan dari media Malaysia, The Star. Menurut mereka Wong Choong Hann telah meremehkan masalah cedera pemain seperti Lee Zii Jia hingga Leong Jun Hao, padahal sebentar lagi Piala Thomas 2020 akan segera dimulai pada 3-11 Oktober mendatang di Aarhus, Denmark.
Tentu saja, wajar jika media Malaysia menyoroti pernyataan Direktur Pelatihan BAM karena di Piala Thomas 2020, wakilnya berada satu tim dengan Indonesia, Belanda dan Inggris. Dengan banyaknya pemain yang cedera tentunya akan mempengaruhi persiapan tim.
Apalagi target BAM untuk Piala Thomas 2020 adalah mencapai babak semifinal. Pastinya tidak akan mudah untuk melakukannya jika skuat tim putra Malaysia tidak lengkap alias pincang. Jika ingin menghindari melawan tim kuat di perempatfiinal, maka mereka harus menjadi juara grup, dan apabila pemain seperti Lee Zii Jia absen pastinya akan menjadi kerugian tersendiri.