FOOTBALL265.COM - Berstatus sebagai tunggal putra nomor 1 Indonesia, situs resmi Olimpiade menyebut Olimpiade Tokyo akan menjadi ujian sesungguhnya sekaligus pembuktian untuk Anthony Sinisuka Ginting.
Diundurnya Olimpiade Tokyo ke tahun 2021 memberikan Anthony Ginting lebih banyak waktu untuk mempersiapkan penampilannya di pesta olahraga akbar 4 tahunan sekali sedunia.
Terlebih lagi status Anthony Ginting yang saat ini menjadi tunggal putra nomor 1 Indonesia tentunya membuat beban di pundaknya untuk meraih hasil terbaik di Olimpiade Tokyo sangatlah berat.
Meskipun Anthony Ginting telah menampilkan sejumlah performa mengesankan baik itu di China Open, Korea Open dan Indonesia Masters namun situs Olimpiade menyebut perjalanan pebulutangkis 24 tahun masih sangat liar.
Tantangan terbesarnya akan datang di Olimpiade Tokyo pada tahun 2021 menurut situs Olimpiade, dan menyebut Anthony Ginting akan menjadi harapan besar bagi tim bulutangkis Indonesia.
Apalagi tunggal putra Indonesia sudah sangat lama tidak meraih kembali medali emas setelah terakhir kali terjadi di Olimpiade Athena 2004 lewat legenda bulutangkis Taufik Hidayat.
Situs resmi Olimpiade menyebut medali emas di Olimpiade Tokyo pada tahun 2021 akan memberikan arti yang sesungguhnya bagi pebulutangkis tunggal putra no. 1 Indonesia.
Namun pertanyaan, mampukah Anthony Ginting mengukir sejarah baru untuk tim bulutangkis Indonesia dan mematahkan dominasi China yang dalam tiga edisi Olimpiade berturut-turut selalu berhasil memenangkan medali emas?
Terlebih lagi, tugas Anthony Ginting tidak hanya mematahkan dominasi China tetapi juga harus menghadapi musuh bebuyutannya Kento Momota dan ketidakkonsistenan dirinya, mampukah ia?