FOOTBALL265.COM - Pebulutangkis independen Malaysia, Soong Joo Ven, meminta agar dirinya dan atlet lainnya diberi kelonggaran untuk berlatih selama masa PSBB yang sedang diberlakukan di negaranya.
Akibat lonjakan kasus di Malaysia, pemerintah Malaysia memutuskan untuk melaksanakan kembali Pembatasan Sosial atau dikenal Perintah Kawalan Pergerakan (PKP). PKP ini bakal diselenggarakan secara serentak di sebagian negara bagian Negeri Jiran selama 2 minggu mulai 13 Januari 2021.
Bila melihat situasi ini, para atlet nasional sebenarnya tidak merasakan dampak apapun karena mereka sudah menjalani program pelatihan berbasis karantina di pelatnas. Namun lain halnya dengan atlet yang berstatus independen.
Hal ini dirasakan oleh mantan tunggal putra nasional yang kini menjadi pemain independen, Soong Joo Ven. Tunggal putra berusia 25 tahun itu merasa kebijakan PKP telah membatasi aksesnya berlatih di luar.
“Saya benar-benar tidak mampu melakukan lockdown lagi dalam hal pelatihan. Bulutangkis seperti roti dan mentega bagi saya. Saya perlu berlatih untuk lolos ke turnamen,” ujar Soong Joo Ven dilansir dari News Strait Times.
Dalam peraturan PKP terbaru, aktivitas olahraga tim dan olahraga yang melibatkan kontak fisik tidak diperbolehkan sama sekali.
Namun, Soong Joo Ven yang tidak lolos ke tur Asian Leg karena peringkatnya yang rendah, yakni di posisi 67 dunia, berharap Malaysia bisa memberi lampu hijau para pemain tetap menjalani latihan.
“Mudah-mudahan, pemain profesional seperti kami akan diizinkan untuk melanjutkan latihan,” lanjut Joo Ven.
Joo Ven sendiri untuk sementara harus berlatih di rumah alih-alih bersama klub bulutangkis yang menaunginya. Dia masih menunggukabar dari Sports Affairs Badminton Academy, mengenai tindakan selanjutnya.
“Untuk saat ini, kembali ke latihan di rumah, yang tidak terlalu membantu ketika Anda ingin bermain bulu tangkis papan atas,” tambahnya.
Pebulutangkis Soong Joo Ven dicoret dari Timnas Bulutangkis Malaysia pada awal Januari lalu oleh BAM dan harus mengarungi kariernya pada tahun 2020 ini sebagai pemain independen.
Joo Ven diketahui sempat merepotkan pemain Indonesia Anthony Sinisuka Ginting saat keduanya bertemu di SEA Games 2019. Saat itu Ginting harus kehilangan gim pertama lebih dulu sebelum akhirnya menang dengan skor akhir 13-21, 21-15, 21-18 di final tim beregu putra.
Sementara awal bulan ini, Joo Ven dinobatkan sebagai juara Purple League setelah mengalahkan mantan pebulutangkis nasional, Iskandar Zulkarnain Zainuddin di final.