FOOTBALL265.COM - Kepala bidang pembinaan prestasi PBSI, Rionny Mainaky, menyoroti daya juang pebulutangkis dari sejumlah negara lain jelang tampil di All England 2021.
Tim bulutangkis Indonesia telah menuntaskan perjuangannya di Thailand Open dan Swiss Open. Di turnamen Thailand Open, Indonesia berhasil merebut satu gelar melalui pasangan ganda putri, Greysia Polii/Apriyani Rahayu.
Sedangkan di Swiss Open, Indonesia pulang tanpa membawa gelar juara sama sekali. Melihat catatan tersebut, Rionny Mainaky tidak setuju jika Indonesia punya perkembangan yang lambat.
"Kemarin tidak semua negara bisa ikut. Tetapi untuk negara yang berjuang kemarin itu memang mereka punya motivasi yang tinggi. Saya juga melihat semangat juang yang sama di Greysia/Apriyani," ujar Rionny di sesi wawancara virtual via zoom, Kamis (11/03/21).
"Kalau dibilang lambat saya kira tidak. Kemarin Leo/Daniel bisa tembus ke semifinal, meskipun wakil Indonesia yang lain belum bisa. Saya rasa kalau punya semangat dan daya juang mereka bisa maksimal di turnamen selanjutnya," sambungnya lagi.
Rionny Mainaky berharap para pebulutangkis Indonesia bisa memiliki daya juang yang tinggi seperti yang dimiliki oleh wakil negara lain.
"Untuk kendala saya rasa tidak ada. Setelah pulang dari Thailand kita sudah lakukan evaluasi. Nanti kia tunggu hasilnya di All England," pungkasnya.
All England akan dilangsungkan di Birmingham, Inggris pada 17 - 21 Maret 2021. Indonesia mengirimkan delapan wakilnya untuk tampil dalam turnamen tersebut.