Ogah Dihantui Tekanan, Ahsan/Hendra Punya Rencana Lain di Olimpiade Tokyo
Namun, Ahsan/Hendra tetap ingin fokus menjalani pertandingan. Bagi mereka, kompetisi ini bukan hanya melawan pemain-pemain papan atas namun juga ancaman virus COVID-19 selama pandemi ini.
“Olimpiade sekarang pasti berbeda dengan Rio 2016 karena kami sedang ada di situasi pandemi, jadi harus lebih hati-hati dan harus lebih jaga juga kesehatannya. Di sana nanti musuhnya tidak cuma lawan di lapangan tapi juga virus Covid-19 ini. Banyak lah yang akan berbeda," ungkap Ahsan.
"Dari segi tekanan juga berbeda. Di 2016 kami sangat diandalkan tapi hasilnya malah kurang baik. Di tahun ini kami tidak terlalu diunggulkan, jadi kami berharap bisa main lebih lepas. Tapi tekanan tetap ada, mau dianggap seperti turnamen biasa juga tidak bisa karena ini Olimpiade," sahut Hendra.
Tim bulutangkis Indonesia sudah berangkat menuju Prefektur Kumamoto di Jepang pada Kamis (08/07/21) malam WIB dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.
Selama 10 hari, tim bulutangkis Indonesia akan berlatih di Kumamoto sebagai ajang aklimatisasi dan adaptasi. Sebelum akhirnya masuk ke perkampungan atlet dan bergabung dengan kontingen lain di Tokyo pada 19 Juli 2021.
Pertandingan cabang bulutangkis akan mulai dihelat di Musashino Forest Sport Plaza pada 24 Juli hingga 2 Agustus.